MBG Disalurkan Pakai Kantong Kresek, Perwakilan BGN: Akibat Miskomunikasi

Pihak BGN dan SPPG memberikan penjelasan terkait pendistribusian MBG kepada B3 di Kaur-Julianto-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Penyaluran makanan bergizi gratis (MBG) program ibu menyusui, ibu hamil dan balita (B3) di Kabupaten Kaur sempat mendapat sorotan.
Karena makanan yang disalurkan dikemas dalam kantong kresek, bukan dalam ompreng layaknya kebanyakan penyaluran MBG.
BACA JUGA:DPRD Bengkulu Selatan Didatangi Pendemo, Ini Tuntutannya
Menyikapi hal ini Koordinator Wilayah Badan Gizi Nasional (Korwil BGN) Kaur, Wijil Wilatikto Sanjaya mengatakan, hal ini terjadi karena miskomunikasi.
"Jadi kami tegaskan, tidak pernah kami memerintahkan untuk memindahkan makanan ke tempat lain," tegas Wijil Wilatikto Sanjaya, Selasa 2 September 2025.
BACA JUGA:Mahasiswa Bengkulu Kembali Demo, Minta 14 Poin Tuntutan Disampaikan ke DPR RI
Menurut Wijil, kesalahan ini terjadi karena pihak ketiga yang dipercayakan, yakni penyuluh KB dari BKKBN salah menafsirkan informasi yang disampaikan oleh pihak yayasan.
Sehingga, saat pendistribusian, mereka memindahkan MBG dari tempat semula yaitu ompreng ke kantong kresek.
"Kami berjanji akan melakukan pengawasan lebih ketat agar hal ini tidak terulang kembali," kata Wijil.
BACA JUGA:Pemkab Kaur Anggarkan Rp 300 Juta untuk Rehab Gedung Baru MPP
Kepala SPPG Padang Petron, Andi Suganda juga menyampaikan hal serupa. Menurutnya, sesuai juklak dan juknis, MBG tersebut diserahkan kepada penyalur, dalam hal ini perwakilan BKKBN, kemudian pihak penyalur menyerahkan kepada penerima program B3.
"Jadi, secara teknis, sesuai prosedur, makanan tersebut bukan lagi tanggung jawab pihak dapur atau yayasan penyalur," kata Andi dari Yayasan Prabu Center sebagai penyalur.
BACA JUGA:Tingkatkan Produktivitas DPRD Kaur Jalin Sinergi Dengan SKPD Mitra
Andi juga menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan pengawasan lebih ketat untuk memastikan bahwa penyaluran MBG dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.