radarselatan.bacakoran.co - BENGKULU, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Edi Tiger meminta agar pemerintah daerah melakukan upaya menyeluruh dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
Selama ini pemerintah hanya berfokus pada peningkatan produksi dan produktivitas petani saja. Padahal sector distribusi juga perlu diperhatikan agar harga hasil pertanian bisa lebih tinggi.
BACA JUGA:Tabligh Akbar di Bengkulu Selatan, UAS Tiba Minggu Sore, Ini Agenda Lengkapnya
BACA JUGA:Gubernur: Reforma Agraria Jadi Solusi Atasi Konflik
"Walaupun produksi tinggi, tidak berarti jika harga jual hasil panen anjlok, dan petani akhirnya masih jauh dari yang dikatakan sejahtera," kata Edi, Selasa (21/5).
Edi mengatakan, keberpihakan kepada petani menjadi dasar bagi para pemimpin, terutama dalam merancang strategi pembangunan pertanian.
BACA JUGA:Stok Hewan Kurban Bengkulu Melimpah, Jumlahnya Mencapai 38.770 Ekor
BACA JUGA:Jelang penilaian KLA, Tim Gugus Tugas Koordinasi ke OPD
Karena tujuan utama pembangunan pertanian haruslah menargetkan kesejahteraan untuk petani, bukan sekadar meningkatkan produksi dan produktivitas saja.
"Bagaimana berupaya mengendalikan harga pasar saat panen raya. Buktinya setiap panen raya, harga selalu anjlok dan pemerintah seolah-olah tak berdaya," kaat Edi.
BACA JUGA:Alhamdulillah! Seluruh Jemaah Haji Dalam Keadaan Sehat
BACA JUGA:Potensi Tambak Udang di Bengkulu Selatan Belum Tergarap, Ini Daerahnya
Pihaknya mendesak pemerintah agar dapat berperan aktif dalam mengatasi kesulitan yang dihadapi petani. "Persoaaln ini menjadi pekerjaan rumah besar yang membutuhkan solusi cerdas," pungkasnya. (cia)