radarselatan.bacakoran.co - BINTUHAN, Hampir dipastikan di tahun 2025 Dana Alokasi Khusus (DAK) mendatang Dinas Perikanan Kaur tidak akan mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) sektor Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Meski demikian, pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pasar Lama tetap akan berjalan. Bahkan tahap awal akan ada dana sebesar Rp 39 miliar dari total sebesar Rp 104 miliar yang akan dikucurkan.
BACA JUGA:1,5 Juta Pemilih Pemula Belum Rekam Data
BACA JUGA:Waktu Kampanye Tersisah 18 Hari Lagi, Paslon Diingatkan Soal Ini
Sayangnya dana itu tidak mengalir ke Dinas Perikanan Kaur. Namun langsung melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu.
Kepala Dinas Perikanan Kaur Misralman, SP menyebut pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk dapat kembali menggaet DAK di tahun 2025.
BACA JUGA:Ini 5 Cara Meredakan Asam Urat di Kaki
BACA JUGA:Ini Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Pengidap Asam Urat
Namun lantaran keterbatasan anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebabkan alokasi DAK belum bisa dikucurkan ke Kaur.
"Tapi untuk PPN Pasar Lama kami pastikan akan berjalan. Tidak ada kendala karena itu langsung dikelola provinsi," terangnya.
BACA JUGA:Catat, Ini Gejala Depresi yang Butuh Bantuan Psikolog
BACA JUGA:Jarang Diketahui Ini Obat Alami saat Asam Lambung Naik
Tahun ini Dinas Perikanan Kaur mendapatkan DAK Rp 7 miliar yang mana semua itu diperuntukkan untuk pembangunan dan pemberian bantuan kepada para nelayan.
Serta melanjutkan program-program Dinas Perikanan di tahun 2023 yang lalu. "Untuk tahun ini penerapan DAK sudah nyaris 100 persen dan sudah teralokasikan," tegasnya.
BACA JUGA:Ternyata Ini 5 Penyebab Munculnya Jerawat di Jidat