Cuaca Buruk Picu Kelangkaan BBM di Bengkulu, Polisi Cegah Penimbunan
Cuaca Buruk Picu Kelangkaan BBM di Bengkulu-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Masyarakat Provinsi Bengkulu, termasuk di Kabupaten Bengkulu Selatan kembali dihadapkan pada kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite, Pertamax, dan Bio Solar.
Sejak beberapa hari terakhir, antrean panjang kendaraan tampak di sejumlah SPBU. Sebagian SPBU bahkan terpaksa menutup sementara pelayanan karena stok BBM habis.
BACA JUGA:Bupati Minta OPD Optimalkan Serapan Anggaran
Berdasarkan informasi diperoleh, penyebab utama terhambatnya pasokan BBM adalah faktor cuaca buruk di wilayah perairan. Kapal-kapal pengangkut BBM tidak dapat bersandar di pelabuhan akibat tingginya gelombang laut dan kondisi angin yang tidak bersahabat.
BACA JUGA:Ini Enam Nama Pendaftar JPT Sekda Seluma, Satu Dari Lingkungan Provinsi
Situasi tersebut berdampak langsung terhadap rantai distribusi bahan bakar. Pasokan ke sejumlah SPBU mengalami keterlambatan, sehingga stok cepat menipis sementara permintaan masyarakat tetap tinggi.
BACA JUGA:Tabrak Honda Beat, Mobil Avanza Masuk ke Jurang
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran akan potensi penimbunan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab serta munculnya praktik penjualan BBM eceran dengan harga yang melebihi batas kewajaran.
BACA JUGA:TAPD Usulkan Belanja Pegawai Rp 400 Miliar Lebih, Untuk 5.847 ASN Seluma
Terkait hal tersebut, Polres Bengkulu Selatan akan memperketat pengawasan terhadap seluruh aktivitas distribusi BBM. Langkah ini dilakukan untuk memastikan tidak ada pihak yang memanfaatkan situasi kelangkaan untuk mencari keuntungan pribadi dengan cara melanggar hukum.
BACA JUGA:Wabup Kaur Dorong Warga Gunakan MKJP untuk Keluarga Sehat dan Sejahtera
Kanit Tipiter Sat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, Ipda Meki Sumarno mengatakan, pihaknya telah menurunkan personel untuk melakukan pemantauan langsung di lapangan, baik di SPBU maupun di tingkat pengecer.
“Kami telah menerjunkan tim untuk melakukan pengawasan di sejumlah titik distribusi BBM. Pengawasan ini dilakukan untuk mencegah adanya penimbunan serta memastikan harga jual tetap sesuai dengan ketentuan,” jelas Ipda Meki.
BACA JUGA:Polres Kaur Fasilitasi Masyarakat Laporkan Kondisi Darurat Lewat Kontak 110