Waspadai Penipuan Berkedok BPJS Kesehatan, Ini Faktanya!

Pemprov Bengkulu Anggarkan Rp167 Miliar Untuk BPJS Kesehatan-IST-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co - Penipuan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan semakin marak dan perlu menjadi perhatian serius.

Berabagi modus penipuan yang dilakukan seperti janji penghapusan tunggakan iuran, pendaftaran BPJS gratis tanfa biaya, sampai dengan iming-iming bantuan dana kesehatan yang akan didapatkan.

Selain berisiko akan kehilangan data pribadi,para korban juga berpeluang akan mengalami kerugian finansial.

BACA JUGA:Kasus Penipuan Modus Bansos Di Kaur Mulai Diusut

BACA JUGA:JPU Kejari Kaur Susun Dakwaan Ulang Kasus Penipuan Investasi Bodong

Penipuan ini umumnya disebar melalui platform digital seperti WhatsApp, SMS, atau media sosial, sering kali menyertakan tautan mencurigakan atau ajakan mengikuti kuis berhadiah.

BPJS Kesehatan: Semua Itu Hoaks

Rizky Anugrah, selaku Kepala Humas BPJS Kesehatan menegaskan bahwa seluruh klaim tersebut tidak benar dan merupakan modus penipuan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan. “Berita ini hoaks dan penipuan,” ujarnya.

BACA JUGA:BRI Ingatkan Nasabah Waspada Terhadap Penipuan SMS (Smishing)

BACA JUGA:Quishing, Penipuan Baru dengan QR Code, Pelajari Modusnya Agar Jangan Tertipu

BPJS Kesehatan tidak pernah:

1. Menawarkan penghapusan tunggakan iuran

2. Membuka pendaftaran gratis melalui jalur tidak resmi

3. Meminta pembayaran dilakukan melalui rekening pribadi

4. Menyediakan bantuan dana dengan syarat setor uang terlebih dahulu

Modus Penipuan yang Harus Diwaspadai:

BACA JUGA:Kasus Penipuan Mahasiswa Gagal Prakerin, Polresta Sita Uang Rp284 Juta 

BACA JUGA:Waspada Penipuan dengan Modus Lelang Kendaraan Harga Murah

1. Klaim penghapusan tunggakan iuran BPJS

2. Pendaftaran gratis lewat link atau aplikasi mencurigakan

3. Informasi palsu soal kenaikan drastis iuran

4. Penawaran bantuan dana kesehatan dengan uang muka

5. Klaim kartu BPJS hangus jika tidak dipakai

6. Info palsu tentang bansos di dalam kartu BPJS atau KIS

7. Ajakan pindah dari BPJS Mandiri ke "BPJS gratis"

BACA JUGA:Pengurus Masjid Diminta Waspada Penipuan Jelang Ramadan

BACA JUGA:Polisi Usut Dugaan Penipuan Study Tour Mahasiswa Unihaz, Kerugian Hingga Rp531 Juta

8. Link pencairan bansos palsu untuk pemilik kartu BPJS

9. Pendaftaran layanan gratis awal 2025 (yang tidak pernah ada)

Semua klaim tersebut tidak benar dan berpotensi mencuri data Anda.

Penipuan Juga Mengincar BPJS Ketenagakerjaan

Penipuan serupa juga mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan, dengan menyebarkan tautan atau aplikasi palsu untuk mencuri identitas.

Pastikan hanya mengakses situs resminya di bpjsketenagakerjaan.go.id.

BACA JUGA:Waspada Penipuan di Media Sosial, Kenali Modusnya

BACA JUGA:Modus Penipuan Segitiga! Tindak Pidana Jual Beli Mobil Bekas yang Wajib Diwaspadai

Lindungi Diri Anda, Ini Cara Menghindarinya:

1. Selalu cek informasi melalui situs resmi bpjs-kesehatan.go.id

2. Hanya menggunakan aplikasi resmi yaitu Mobile JKN

3. Hubungi call center BPJS Kesehatan di 165

4. Jangan pernah mengklik tautan mencurigakan atau memberikan data pribadi sembarangan

5. Selalu waspada jika ada tawaran yang terlalu menggiurkan

Selalu berhati-hati agar tidak mudah tertipu dan selalu lindungi data pribadi anda!

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan