Polisi Akan Berantas Preman Berkedok Ormas di Bengkulu Selatan

radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Polisi akan memberantas preman berkedok organisasi masyarakat (ormas) yang berkeliaran di Bengkulu Selatan.

Pemberantasan premanisme berkedok ormas ini menjadi atensi polisi karena banyak keluhan masyarakat dan pengusaha yang resah dengan aksi premanisme mengatasnamakan ormas.

BACA JUGA:Reformasi Birokrasi Harus Mampu Mewujudkan Pelayanan Maksimal

“Kami akan tindak tegas aksi premanisme yang berkedok ormas. Hal itu jelas menyalahi aturan. Karena di negara kita ini tidak dibenarkan aksi premanisme yang meresahkan masyarakat,” kata Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Florentus Situngkir, SIK.

BACA JUGA:Cegah Konflik PSU Pilkada, Kapolres: Jangan Keluarkan Statement Provokatif

Kapolres mengimbau masyarakat yang didatangi kelompok ataupun individu mengatasnamakan ormas tapi menggunakan cara preman agar melapor ke polisi. Pihaknya akan memproses pelaku sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

BACA JUGA:Cegah Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg, Agen Elpiji dan Dinas Perindagkop Gelar Operasi Pasar

“Kalau ada masyarakat yang resah dengan ulah premanisme berkedok ormas, silahkan laporkan. Kami akan tindak tegas, pelaku akan diproses sesuai aturan hukum,” tegas Kapolres.

Menjelang hari raya Idul Fitri ini, tidak menutup kemungkinan premanisme yang berkedok ormas akan melancarkan aksi.

BACA JUGA:JPU Kejari Kaur Susun Dakwaan Ulang Kasus Penipuan Investasi Bodong

Mereka mengincar para pengusaha atau perusahaan untuk meminta jatah THR. Dibeberapa daerah lain, di kota besar aksi seperti itu sudah marak terjadi.

Selain itu, premanisme yang berkedok ormas juga sering menjadi hambatan investor untuk menanamkan modal.

BACA JUGA:Basarnas Siagakan 68 Personil Amankan Suasana Lebaran

Sebab premanisme berkedok ormas sering usil dengan mencari-cari kesalahan investor, kemudian ujung-ujungnya meminta “jatah”.