Pemprov Bengkulu Bakal Gelar Tabligh Akbar dan Doa Bersama untuk Korban Bencana Sumatera
TABLIGH: Wakil Gubernur Bengkulu memimpin rapat persiapan pelaksanaan tabligh akbar dan doa bersama-Lisa Rosari-radarselatan.bacakoran.co
BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu akan menggelar tablig akbar dan doa bersama untuk korban bencana di Sumatera.
Tabligh Akbar akan digelar pada Senin, 8 Desember 2025, di Halaman Masjid Raya Baitul Izzah Bengkulu. Acara ini akan menghadirkan Ustaz kondang sekaligus musisi legendaris, H. Rhoma Irama, sebagai penceramah.
Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, mengatakan, bahwa pelaksanaan Tabligh Akbar tahun ini memiliki makna mendalam karena sekaligus menjadi momen doa bersama untuk saudara-saudara di Sumatera.
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Usulkan 672 Ribu KL BBM Pertalite
BACA JUGA:Empat Puskesmas di Seluma Terima Bantuan Buku dari Perpusnas
Khususnya di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh, yang tengah menghadapi bencana dalam beberapa minggu terakhir.
"Ini bukan sekadar kegiatan keagamaan, tetapi wujud kepedulian dan solidaritas kita sebagai sesama bangsa. Kita berdoa agar mereka diberikan kekuatan, keselamatan, dan kemudahan dalam menghadapi cobaan," ujar Herwan, seusai rapat persiapan pelaksanaan tablil akbar dan doa bersama, Rabu (3/12).
BACA JUGA:Dua Poklahsar Dapat Bantuan Alat Penunjang
BACA JUGA:Pemkab Seluma Imbau Calon PMI Gunakan Prosedur Resmi
Selain tausiyah, kegiatan ini juga akan dirangkaikan dengan penggalangan donasi kemanusiaan untuk membantu warga terdampak bencana di wilayah Sumatera. Donasi akan dihimpun melalui berbagai titik yang disiapkan panitia.
Herwan mengatakan, Pemerintah Provinsi Bengkulu mengajak seluruh masyarakat untuk hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan ini sebagai wujud kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama.
BACA JUGA:Bencana di 3 Provinsi, Pemkab Seluma Berikan Donasi Awal Rp 100 Juta
Ia juga meminta seluruh penanggung jawab untuk memastikan persiapan berjalan maksimal, mulai dari teknis lokasi, keamanan, parkir, hingga penataan jamaah.
"Saya minta seluruh penanggung jawab segera melaksanakan tugas masing-masing. Pastikan seluruh kebutuhan teknis dan non-teknis dipersiapkan sebaik mungkin agar acara berjalan lancar dan khidmat," pungkasnya. (cia)