Info Penting Bagi pemudik, Perhatikan Waktu Istirahat Agar Terhindar Dari Bahaya Micro Sleep

Perhatikan waktu istirahat agar terhindar dari "micro sleep" saat berkendara-Istimewa-IST, Dokumen

RadarSelatan.bacakoran.co - Letkol CKM dr. Andrie Gunawan Sp.N F-NR, Dokter spesialis saraf RSPAD Gatot Subroto, mengingatkan untuk selalu memperhatikan waktu istirahat saat melakukan perjalanan mudik agar terhindar dari bahaya micro sleep saat mengemudi.

"Jika seseorang memiliki pola tidur yang baik dan gaya hidup yang sehat, seharusnya ia dapat terhindar dari micro sleep.

BACA JUGA:Mobnas Boleh Dibawa Mudik? Ini Penjelasan Bupati Seluma

BACA JUGA:PLN Buka Pendaftaran Mudik Gratis 2025 dari 5 Kota Besar, Cek Syarat dan Tujuannya

Apabila sudah meresa leleah disarankan untuk beristirat sejenak dan jangan memaksakan diri untuk segera sampai ditujuan," ujar Andrie.

Menurut Andrie, micro sleep biasanya terjadi akibat kelelahan yang parah, terutama setelah perjalanan darat yang jauh.

Ia juga mengungkapkan bahwa pemerintah kini menyediakan banyak fasilitas rest area di berbagai titik, lengkap dengan tenaga kesehatan dan layanan pijat gratis untuk membantu pengemudi beristirahat dan memulihkan diri saat musim mudik seperti saat ini.

BACA JUGA:Program Mudik Motor Gratis (Motis) 2025! Ayo Daftar Sekarang!

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Siapkan 100 Tiket, Pendaftaran Mudik Gratis Bengkulu-Jakarta Hingga 24 Maret

Micro sleep umumnya dirasakan oleh pengemudi dengan gejala rasa kantuk yang sangat hebat, sehingga konsentrasi pada jalan terganggu, bahkan hingga terpejamnya mata.

Kondisi ini berbahaya bagi pengemudi, penumpang, dan pengendara lain karena dapat menyebabkan kecelakaan yang tidak terhindarkan.

Micro sleep juga sering terjadi di jalan tol yang lurus tanpa hambatan.

Untuk mengatasi hal ini, pengemudi dapat menggunakan trik tertentu, seperti berbicara dengan penumpang lain atau mendengarkan musik, agar tidak tertidur.

BACA JUGA:Hadapi Mudik Lebaran, Rest Area Jalan Tol Bengkulu Bakal Ditambah

BACA JUGA:Pemerintah Setujui Kebijakan WFA bagi ASN dan Pegawai BUMN Jelang Mudik Lebaran 2025

Andrie juga menyarankan untuk memanfaatkan rest area untuk beristirahat sejenak.

Lebih lanjut, Andrie mengingatkan agar selalu memeriksa kondisi kesehatan sebelum perjalanan mudik, seperti memeriksa tekanan darah, nadi, suhu tubuh, serta riwayat penyakit seperti hipertensi, diabetes, atau masalah jantung.

Selain itu, konsumsi obat-obatan secara teratur juga penting agar penyakit bawaan tidak kambuh selama perjalanan.

BACA JUGA:Daihatsu Luxio! Minivan Kabin Lega untuk Mudik Lebaran 2025, Ini Harga Terbarunya!

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan