radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Dinas Kesehatan (Dinkes) Bengkulu Selatan (BS) mencatat sebanyak 16 warga positif menderita HIV/AIDS atau Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA).
Jumlah ini bertambah lebih empat kali lipat dari pemeriksaan kesehatan (rikkes) tahun lalu yang hanya 6 orang.
Kepala Dinkes Bengkulu Selatan Didi Ruslan M.Si mengatakan ke-26 ODHA terus dalam pembinaan dan pengecekan rutin.
BACA JUGA:Caleg Terpilih Jadi Tersangka Korupsi, Terancam Gagal Dilantik Jadi Anggota DPRD Kaur
BACA JUGA:Jumlah Pemilih di Pilkada Bengkulu Selatan Bertambah dari DPT Pemilu
Bahkan Dinkes Bengkulu Selatan bersama instansi terkait sepakat untuk melakukan pembinaan mental berkelanjutan terhadap warga yang menjadi ODHA.
“Untuk rasio jenis kelamin, memang masih didominasi oleh pria. Mereka itu tersebar di berbagai kecamatan Bengkulu Selatan dan terus kami pantau,” ujarnya.
BACA JUGA:Pemkab Seluma Terima 11 Sertifikat Jalan
BACA JUGA:Pemimpin Amanah yang Diharapkan Allah dan Rasulullah SAW
Lanjut Didi, tingginya jumlah warga yang terpapar virus HIV/AIDS tak lepas dari pengaruh lingkungan dan kondisi pergaulan individu.
Oleh karena itu, dirinya berharap agar seluruh masyarakat terus mengedepankan pola hidup sehat dan menghindari pergaulan bebas.
BACA JUGA:Raperda Pertanggungjawaban Anggaran Tahun 2023 Disetujui
BACA JUGA:Gaji Petugas Kebersihan Hanya Dianggarkan Sampai Juni
“Penyakit ini belum ada obatnya, namun bisa dihindari. Makanya semua masyarakat harus bekerjasama, jaga diri masing-masing untuk kemungkinan hal buruk,” bebernya.
Sementara untuk langkah penanganan lebih lanjut agar penyakit ini tidak menular, Didi memastikan terus melakukan sosialisasi bahaya HIV/AIDS ke seluruh lapisan masyarakat. Tak terlepas pula ketika ada kegiatan di desa-desa, pihaknya juga menyampaikan hal itu.