radarselatan.bacakoran.co - BINTUHAN, Dinas Pertanian Kabupaten Kaur menargetkan Peremajaan tanaman Kelapa Sawit Pekebun (PKSP) di Kabupaten Kaur seluas 150 hektare tahun ini.
Dibutuhkan anggaran sebesar Rp 4,5 miliar untuk menuntaskan program tersebut. Setiap hektarnya akan dikucurkan dana Rp 30 juta untuk memberikan bantuan bibit peremajaan sawit.
BACA JUGA:Diskominfo dan Inspektorat Kolaborasi Amankan Server Aplikasi SIM-RS
BACA JUGA:Polres Bengkulu Selatan Gelar Lomba Domino Berhadiah Motor
"Sasaran kami 15 kecamatan totalnya150 hektare, sekarang sedang dalam tahapan sosialisasi," kata Kepala Dinas Pertanian Kastilon Sirat, S.Sos melalui Sekretaris Hamidi Diantri, S.Hut belum lama ini.
Dikatakannya, peremajaan sawit merupakan salah satu program dari pemerintah untuk membantu para petani sawit di Kaur dalam meningkatkan hasil panennya. Terutama untuk para pemilik sawit yang pohon sawitnya sudah tua dan hasil panennya sudah tidak maksimal lagi.
BACA JUGA:Audit Reguler DD Sisakan 2 Kecamatan
BACA JUGA:Stop Boros Pangan! Bupati Ajak Masyarakat Tidak Membuang Sia-sia Makanan
"Kami juga mengajak seluruh camat se-Kabupaten Kaur untuk melakukan sosialisasi agar bisa saling bersinergi sinergi, berkoordinasi, menyamakan persepsi untuk merealisasikan pelaksanaan program peremajaan kelapa sawit rakyat ini," ujarnya.
Ditambahkannya, program peremajaan sawit ini merupakan salah satu strategi pemerintah untuk meningkatkan produktifitas kelapa sawit melalui peremajaan tanaman.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara Polri Tanam Pohon, Lepas Bibit Hingga Berikan Beasiswa
BACA JUGA:Pengusutan Kasus Tukar Guling Lahan Terus Digeber
Karena itu ia mendorong petani untuk memanfaatkan program tersebut dalam rangka meningkatkan produksi.
"Kepada para Camat dan Kades diharapkan dapat membantu masyarakat agar mendapatkan program PKSP ini sesuai sasaran, sehingga dapat dirasakan dampaknya nanti,” tutupnya. (jul)