KOTA MANNA, radarselatan.bacakoran.cO - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan terus berupaya menjaga kestabilan harga pangan untuk mencegah terjadinya inflasi.
Untuk itu Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Bengkulu Selatan akan menyasar 62 titik Gerakan Pangan Murah (GPM). Kepala DKP Bengkulu Selatan,
BACA JUGA:Curhat Pemuda Seginim ke Polisi; Peredaran Miras dan Balap Liar Meresahkan!
BACA JUGA:Pelaku Usaha Wajib Sampaikan LKPM
Ir. Susmanto, menilai GPM memiiki dampak positif bagi masyarakat. Terutama dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok dengan harga terjangkau atau murah.
Susmanto memastikan GPM akan terus berlanjut sepanjang tahun 2024. "Kegiatan pasar murah atau GPM di tahun 2024 ini akan kami laksanakan di 62 titik lokasi," tegas Susmanto.
BACA JUGA:Jangan Lagi Ada Kisruh PPDB
BACA JUGA:Dihantam Badai, Rumah Warga Sidoluhur Seluma Tertimpa Pohon
Lebih lanjut, Susmanto menerangkan 62 lokasi GPM akan disebar di 11 kecamatan yang ada. Sehingga pemerataan harga pangan murah dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.
"Kami akan sediakan kebutuhan pokok masyarakat, yaitu beras, minyak goreng, telur, gulai pasir dan bawang, serta kebutuhan pokok lainnya," terangnya.
BACA JUGA:Kominfo Kaur Pastikan Rangkul Seluruh Media Massa
BACA JUGA:Masuk DPT, ODGJ Tetap Miliki Hak Suara di Pemilu
Susmanto juga menjelaskan mengingat saat ini masyarakat akan menyambut Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Sehingga stabilitasi harga pangan untuk mencegah inflasi harus dilakukan dengan rutin menggelar pangan murah dan memantau harga di pasaran.
Hal itu agar tidak ada yang menimbun bahan pokok dengan tujuan keuntungan pribadi. "Pada triwulan pertama tahun 2024 DPMD masih memprioritaskan bahan pokok seperti beras," jelasnya.
BACA JUGA:Usulan Formasi ASN Bengkulu 2024 Lebih Banyak Dari 2023