radarselatan.bacakoran.co - Menjelang musim tanam padi pertama tahun 2025, berbagai jenis padi unggul, mulai dari galur lokal, hibrida, hingga varietas-varietas unggul baru lainnya, banyak ditawarkan.
Namun petani tetap harus jeli dalam memilih benih jika ingin mendapatkan hasil melimpah.
Meskipun semua benih unggul yang ditawarkan memiliki kelebihan dan keunggulan masing masing, tetapi adabeberapa jenis benih yang tidak cocok ditanam di semua jenis lahan dan kondisi iklim.
BACA JUGA:Padi MR 269, Anakan banyak, Bulir Lebat dan Tahan Blast, Berikut 8 Keunggulannya
Belakangan ini ada salah satu varietas padi unggul baru yang diperkenalkan, padi ini diprediksi akan mendominasi tahun 2025.
Padi tersebut adalah Polton, padi ini merupakan hasil persilangan antara varietas Ciherang TWW dan galur CCL02.
Perpaduan ini menghasilkan varietas unggul dengan daya hasil yang tinggi dan ketahanan terhadap hama serta penyakit, menjadikan padi Polton sebagai pilihan menarik bagi petani.
Diharapkan, padi Polton ini akan menjadi varietas viral di kalangan petani padi irigasi pada tahun 2025.
BACA JUGA:Padi Mapan 05, Varietas Unggul Yang Bisa Mengubah Nasib Petani, Hasil Penen Naik 2 Kali Lipat
Karakteristik padi Polton:
Padi Polton memiliki postur tanaman yang tegak dan kokoh, serta tahan terhadap rebah, menjadikannya tanaman yang elegan dan ideal di lahan sawah irigasi.
Tinggi tanaman padi Polton sekitar 90 cm, tergolong pendek, dengan daun bendera yang tegak dan menjulang ke atas.
Hal ini memungkinkan tanaman untuk memanfaatkan sinar matahari secara optimal untuk pertumbuhannya.
Petani yang menanam padi Polton langsung merasakan kemudahan perawatan serta peningkatan produktivitas yang signifikan dibandingkan dengan varietas lain yang pernah mereka tanam sebelumnya.
BACA JUGA:Padi Ajaib Varietas PR23, Sekali Tanam Bisa Panen Hingga 8 Kali, Sangat Menguntungkan
Padi Polton memiliki potensi anakan produktif yang cukup banyak, yakni 30 hingga 45 batang per rumpun, serta hasil bulir per malai yang berkisar antara 200 hingga 250 butir.
Meski demikian, pengisian bulirnya sampai ke pangkal malai, yang membuat padi ini mampu menghasilkan hasil panen rata-rata 10 hingga 11 ton per hektar.
BACA JUGA:7 Keungulaan Padi Inpari 32 Premium, Tahan Penyakit, Nasi Pulen dan Hasil Melimpah
Keunggulan lainnya:
1. Gabah: Bentuk gabah padi Polton besar, panjang, dan ramping dengan warna kuning bersih seperti jerami.
2. Kerontokan: Gabah padi Polton mudah rontok.
3. Beras: Berasnya bening dan tidak ngapur, dengan tekstur pulen setara dengan padi Ciherang.
4. Rasa: Nasi dari padi Polton memiliki rasa yang pulen, disukai oleh masyarakat, dan cocok untuk konsumsi. (**)