Bantu Petani Angkut Hasil Tani, Bengkulu Akan Bangun JSP dan Jalan Usaha Tani
Kepala Dinas TPHP Provinsi Bengkulu M Rizon-Lisa Rosari-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu berencana membangun Jalan Sentra Produksi (JSP) untuk wilayah perkebunan dan Jalan Usaha Tani (JUT) untuk bidang pertanian. Upaya ini dilakukan untuk membantu petani dalam mengangkut hasil produksinya.
BACA JUGA:Layanan Perizinan Kian Dipermudah, Urus NIB Cukup Bawa KTP dan NPWP
Kepala Dinas TPHP Provinsi Bengkulu M. Rizon mengatakan, pembangunan JSP bagi wilayah perkebunan dan JUT bagi wilayah pertanian menjadi salah satu langkah untuk mengatasi tingginya biaya pengangkutan produksi pertanian.
"Kita berupaya untuk memutus mata rantai yang menyebabkan tingginya proses produksi, termasuk biaya pengangkutan produksi, kata RIzon, Minggu (26/5).
BACA JUGA:Puluhan Koperasi di Kaur Terancam Dibekukan
Rizon mengatakan, harga pertanian dan perkebunan berkaitan erat dengan proses distribusi pangan. Dengan akses bantuan yang diberikan tersebut, diharapkan kedepannya dapat mengatasi kendala aksesibilitas yang selama ini dihadapi oleh para petani.
BACA JUGA:Belasan Kendaraan Ditilang, Wajib Bayar Pajak di Tempat
"Dengan mudahnya akses tersebut maka dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat," ujar Rizon.
Berdasarkan data Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, beberapa Kabupaten di Provinsi Bengkulu sudah mengajukan usulan melalui Aplikasi Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) Rencana Kerja Tahun 2024.
BACA JUGA:HEBAT! Satu Pelajar SMA Seluma Wakili Seleksi Paskibraka Tingkat Nasional
Sejumlah kabupaten itu adalah Bengkulu Utara mengusulkan Pembangunan Jalan Usaha Tani di 4 titik dengan biaya Rp 760 juta. Lalu Kabupaten Kepahiang untuk Jalan Usaha Tani di 1 lokasi dengan anggaran Rp1,701 miliar.
BACA JUGA:Peluang Usaha Cepat Hasilkan Uang, Budidaya Jamur Dengan Media Bonggol Jagung, Seperti Ini Caranya
Kabupaten Lebong mengusulkan Pembangunan/Rehabilitasi Jalan Usaha Tani/Jalan Produksi di 7 titik lokasi dengan anggaran Rp 10 miliar, serta Kabupaten Kaur yang mengusulkan Pembangunan Jalan Produksi Perkebunan di 150 titik dengan anggaran Rp300 juta.
BACA JUGA:Peluang Usaha Pertanian, Lahan Sempit, Modal Rp 80 Ribu Hasil Rp 3 Juta, 20 Hari Panen
(cia)