Waspada Peredaran Upal, Polres Kaur Imbau Masyarakat Tetap Siaga

BINTUHAN - Polres Kaur mengimbau masyarakat untuk mewaspadai keberadaan uang palsu (upal) menjelang akhir tahun. Saat ini masyarakat beberapa diantaranya mengaku adanya temuan upal yang beredar di media sosial, masyarakat diminta tetap waspada dan teliti dalam setiap transaksi.

"Kami imbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terkait dengan peredaran Upal, terutama menjelang akhir tahun dan Natal yang tak lama lagi," kata AKBP Yuriko Pernanda, SH, SIK, MH, Kapolres Kaur Polda Bengkulu, Minggu (23/11).

BACA JUGA:Jamda Ke-VII Bengkulu, 2300 Peserta Siap Berpartisipasi

BACA JUGA:Pembahasan RAPBD Provinsi Bengkulu 2026 Dikebut

Momentum menjelang hari-hari besar seperti ini sering terjadi peningkatan kasus kriminalitas, salah satunya kasus peredaran uang palsu. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk tetap waspada dan teliti dalam setiap transaksi.

"Masyarakat kita minta proaktif, dan segera melapor jika menemukan Upal. Aparat kepolisian akan berusaha mengantisipasi sedini mungkin adanya peredaran upal diwilayah hukum Polres Kaur," tambah AKBP Yuriko.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Usulkan Perbaikan Stadion ke Pusat

BACA JUGA:Penerimaan Pajak Alat Berat di Provinsi Bengkulu Capai Rp1,5 Miliar

Polres Kaur juga mengimbau kepada seluruh Babinkamtibmas untuk memberikan imbauan kepada masyarakat tentang cara mengenali uang palsu, yaitu dengan dilihat, diraba, dan diterawang.

"Kami juga meminta kepada perbankan untuk membantu mencegah peredaran uang palsu," kata  Yuriko. 

Sehingga, masyarakat dapat terhindar dari kerugian akibat peredaran uang palsu. Ia juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap kemungkinan adanya peredaran upal.

"Kepada masyarakat pahami juga ciri-ciri uang palsu diantaranya dilihat diraba dan diterawang," tegas Yuriko. (jul)