Pilpres Masih Lama, Golkar Sudah Menyatakan Akan Dukung Prabowo

Pilpres Masih Lama, Golkar Sudah Menyatakan Akan Dukung Prabowo-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, JAKARTA - Perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) masih lama yakni tahun 2029, namun sejumlah partai politik mulai menyebutkan calon yang akan didukung pada pemilihan presiden (Pilpres) mendatang.

Terbaru, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan bahwa Partai Golkar akan mendukung kembali Presiden Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2029. Tentu saja dukungan itu akan diberikan jika Prabowo maju kembali sebagai capres.

BACA JUGA:PSU Pilkada Telah Berlalu, Saatnya Rajut Kembali Persatuan dan Persaudaraan

Menurut dia, dukungan itu akan diberikan tergantung pada Prabowo sendiri dalam menilai implementasi pelaksanaan visi dan misi Astacita. Jika membutuhkan lima tahun tambahan untuk implementasinya, maka Golkar akan tetap mendukung Prabowo.

BACA JUGA:Usulan Bantuan Iqra dan Al-Quran Tahun 2026 Belum Jelas

"Nah, jadi selama Pak Prabowo masih membutuhkan waktu untuk mengimplementasikan semua visi dan program itu, kami dalam posisi tetap mendukung Pak Prabowo," kata Doli.

Dia mengatakan, Golkar dalam mendukung Prabowo dalam Pilpres sebelumnya juga sudah menempuh diskusi yang cukup panjang. Menurut dia, Golkar pun perlu menyepakati terlebih dahulu visi, misi, dan program yang ditawarkan oleh Prabowo.

BACA JUGA:Wagub Bengkulu Ngamuk! Ancam Tutup Pabrik CPO Nakal yang Langgar Ketetapan Harga Sawit

Meski begitu, dia menilai bahwa perbincangan mengenai arah dukungan partai politik untuk Pilpres 2029 masih terlalu dini untuk dibicarakan. Sebab, kata dia, ada beragam permasalahan dan tantangan bangsa yang harus dituntaskan, termasuk masalah geopolitik hingga perang tarif impor.

BACA JUGA:Fakta Menarik Gunung Tilu, Miliki Tiga Puncak dan Menyimpan Situs Batu Naga dan Cerita Mistis

"Itu membutuhkan soliditas kita semua, yang membutuhkan tidak adanya topik-topik lain yang hari ini belum perlu untuk kita diskusikan," kata legislator yang menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI tersebut. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan