Pemkab Kaur Optimis Target PAD Dari Retribusi Pasar Tercapai

Ilustrasi PAD-Ist-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, BINTUHAN - Pemerintah Kabupaten Kaur optimis Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi pasar yang ditarget Rp197 juta tahun ini tercapai. Walaupun target ini lebih besar dibandingkan target tahun lalu.
Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi UKM (Disperindagkop) Kabupaten Kaur telah melelang pengelolaan 13 pasar kepada pihak ketiga. Proses pelelangan ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan daerah.
Kepala Disperindagkop, Endy Yurizar, SP mengatakan, target PAD pasar tahun ini meningkat Rp2 juta dibandingkan tahun sebelumnya.

BACA JUGA:Sempat Dikeluhkan Masyarakat, Kini Harga Beras di Bengkulu Selatan Turun Drastis

BACA JUGA:Minggu Dini Hari, Rumah Warga Seginim Ludes Dilalap Api

“Kami optimis target PAD sektor pasar tahun ini tercapai,” kata Endy.
Penyumbang PAD pasar terbesar masih dipegang oleh Pasar Inpres Bintuhan dan Pasar Merpas. Kedua pasar ini memiliki kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah. Endy menambahkan bahwa pengelolaan pasar yang efektif sangat penting untuk mencapai target PAD.

BACA JUGA:Masyarakat Harus Jujur dan Mandiri, Terkait Kemiskinan di Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Disperpusda Bengkulu Selatan Terus Berinovasi Tingkatkan Minat Kunjungan

“Pengelolaan pasar yang baik dapat meningkatkan pendapatan daerah dan mendukung pembangunan,” ujarnya.
Disperindagkop Kabupaten Kaur telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pendapatan daerah dari sektor pasar. Salah satunya dengan melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap pengelolaan pasar.

BACA JUGA:Tanggulangi Kasus DBD, TRC Dinkes Bengkulu Selatan Bakal Survei Lingkungan

BACA JUGA:Pengerjaan Proyek Fisik di Bengkulu Mulai Mei, Ini Lokasinya

Dengan pengelolaan pasar yang efektif dan pengawasan yang ketat, Pemkab Kaur berharap dapat mencapai target PAD sektor pasar tahun ini.
“Kita akan terus melakukan evaluasi dan pengawasan untuk mencapai target PAD,” kata Endy.

(jul)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan