Produksi Perikanan Tangkap di Bengkulu Selatan Melimpah

Per hari di TPI Pasar Bawah terpantau sampai beberapa kali melelang ikan hasil tangkapan nelayan-Rezan Okto Wesa-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, PASAR MANNA - Hasil tangkapan ikan nelayan pantai Pasar Bawah Kabupaten Bengkulu Selatan diklaim melimpah dari biasanya. Bahkan, per hari nelayan bisa mengumpulkan ikan hingga 10 ton lebih.
Tentu  produksi perikanan tangkap ini sangat berdampak baik bagi perekonomian masyarakat dan juga ketersediaan ikan di pasaran.
Kadis Perikanan Bengkulu Selatan Santono, M.Pd mengatakan, per hari di TPI Pasar Bawah terpantau sampai beberapa kali melelang ikan hasil tangkapan nelayan.

BACA JUGA:Ada Persoalan Asmara, Belum Ditemukan Unsur Pidana Dalam Kematian Ayu

BACA JUGA:Cerita Pencari Kerja Berusaha Ikut Job Fair Merah Putih Bengkulu Meski Umur Sudah Lewat

egiatan lelang sendiri dimulai pukul 10.00 WIB hingga 14.30 WIB tergantung kondisi di lapangan.
“Per hari itu ada sebanyak 92 perahu yang merentang jaring ikan ke  tengah laut. Jika ditotal hasil lelang per hari mencapai 10,5 ton ada juga yang lebih,” ujar Santono.
Lanjutnya, ikan yang dilelang semuanya didistribusikan kepada masyarakat. Baik melalui para toke ataupun pembeli langsung yang datang ke TPI Pasar Bawah.

BACA JUGA:ASN Tambah Waktu Libur Pasca Idul Fitri 1446 Hijriah Terancam Disanksi

BACA JUGA:Dirwan Mahmud Bulatkan Tekad Dukung Suryatati-Ii, Ini Alasannya!

Bahkan, ada juga beberapa jenis ikan langsung dibawa ke Pulau Baii Kota Bengkulu untuk diekspor ke China dan Jepang.
“Yang diekspor itu ikan beledang besar, kerapu dan kakap. Di sini (TPI Pasar Bawah, red) cukup banyak ikan yang diekspor,” beber Santono.
Sementara untuk harga jual ikan, Santono menyebut meski hasil tangkapan ikan melimpah. Harga jual ditingkat nelayan tetap stabil.
Per kilogram ikan beledang di angka Rp60 ribu, ikan kakap hitam Rp75 ribu. Sementara ikan kelas menengah masih dibawah Rpp 30 ribu.

BACA JUGA:PBB Deklarasi Siap Jaga Kamtibmas Selama PSU

BACA JUGA:Seleksi PPPK Gelombang II, 616 Peserta Siap Ikuti Tes, Ini Jadwalnya

“Kalau beli langsung di TPI tentu harganya lebih murah. Sementara kalau melewati toke atau sudah diangkut ke pasar, harganya mengikuti harga pasaran,” kata Santono.
Terkait kegiatan libur TPI, Santono mengatakan TPI Pasar Bawah secara formal tidak menetapkan jadwal libur khusus.
Selagi masih ada ikan yang dilelang, maka nelayan akan terus melelang ikan untuk didistribusikan ke masyarakat.
“Namanya penangkapan ikan sifatnya kontinyu, kalau memang nelayan butuh istirahat, tentu mereka akan bergantian dengan rekan yang lain,” pungkasnya.

(rzn)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan