radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU SELATAN - Angka kejahatan di Bengkulu Selatan cukup tinggi. Untuk itu warga Bengkulu Selatan diminta jangan nongkrong sampai larut malam di lokasi ini.
Aksi kriminalitas sering menimpa masyarakat, seperti kasus curanmor, curat, hingga kasus curas yang cukup sadis.
Ada beberapa lokasi yang sering dijadikan pelaku kejahatan untuk melancarkan aksi. Hal itu dibuktikan dengan beberapa peristiwa yang pernah terjadi.
BACA JUGA:Jukir Nakal, Penarikan Retribusi Dapat Dihentikan
Agar tidak menjadi korban selanjutnya, masyarakat diimbau tidak pergi ke tempat itu saat jam rawan, misalnya nongkrong sampai tengah malam. Sebab hal itu mengundang pelaku kejahatan melancarkan aksinya.
Adapun beberapa tempat tersebut yakni kawasan pantai Pasar Bawah. Lokasi wisata andalan Bengkulu Selatan itu rawan kejahatan, khususnya saat malam hari. Sebab disitu minim penerangan dan juga suasananya sepi.
BACA JUGA:Hari Lingkungan Hidup Seduia, Masyarakat Bengkulu Gelar Bersih Pantai dan Penanaman Pohon
Sudah sering kejadian warga menjadi korban pemerasan atau pembegalan, bahkan ada juga yang pernah jadi korban pengeroyokan. Karena alasan itulah, masyarakat diimbau jangan nongkrong di lokasi itu saat malam.
Lokasi kedua adalah kawasan Padang Panjang. Beberapa tempat disitu seperti area sirkuit road race, gedung olahraga, stadion sepak bola hingga kawasan hutan kota sering djjadikan anak muda tempat nongkrong.
Padahal disitu sudah sering kejadian peristiwa tragis. Mulai dari pemerasan, penganiayaan, bahkan sudah beberapa kali terjadi pemerkosaan.
BACA JUGA:Daerah dengan Kandungan Emas Terbesar di Indonesia, Termasuk Cadangan di Kabupaten Seluma Bengkulu
"Nongkrong malam hari, apalagi ditempat sepi memang tidak baik. Makanya itu kami imbau masyarakat tidak melakukan itu untuk menghindari korban kejahatan," kata Kapolres Bengkulu Selatan melalui Kasi HumS, AKP Sarmadi.
(yoh)