radarselatan.bacakoran.co - Saat ini para petano kopi di Indonesia bisa bernapas lega. Setelah harga kopi lama staknan, tahun ini harga kopi Indonesia melejit, bahkan mencapai level Rp 60 ribu perkilogram untuk kualitas terbaik.
Harga ini merupakan yang terbaik setelah beberapa dekade terakhir. Namun para petani kopi Indonesia wajib tahu, harga bisa berubah sewaktu waktu karena mengikuti trend harga kopi dunia.
Lantas apakah petani kopi Indonesia masih bisa menikmati harga mahal hingga musim panen tahun 2024 selesai?
Para petani kopi di Indonesia tidak perlu cemas dan khawatir, berdasarkan prediksi dari berbagai sumber yang dihimpun radarselatan.bacakoran.co harga kopi dunia masih akan bertahan di angka tertinggi hingga musim panen tahun 2024 berakhir.
BACA JUGA:Dibangun Masa Pemerintahan Soekarno, Ini Sejarah Jalan Lintas Sumatera, Ada Istilah Operasi Rajabasa
Hal ini disebabkan permintaan kopi dunia saat ini terus meningkat, sementara stok kopi yang dihasilkan di negara Brazil dan Negara Vietnam turun.
Kondisi ini menyebabkan harga kopi dunia naik dan berimbas pada naiknya harga kopi Indonesia.
Badan Meteorologi Brazil, Somar Meteorologia belum lama ini melaporkan curah hujan di daerah sentra penghasil kopi Brazil yakni Minas Gerais mencapai 29,4 mm dalam seminggu, kondisi ini menyebabkan produksi kopi turun.
Tak hanya Brazil, Vietnam juga mempegaruhi harga kopi dengan aktivitas ekspor mereka bulan lalu. Kantor Statistik Umum Vietnam melaporan bahwa ekspor kopi Vietnam pada bulan Februari tahun 2024 turun sebanyak 20 persen.
BACA JUGA:Bukan Gunung Dempo dan Gunung Patah, Ini 5 Gunung Paling Berbahaya di Indonesia, Salah Satunya Gunung Kerinci
Persediaan kopi yang terbatas tentu menjadi faktor utama naik turunnya harga kopi. Pada tanggal 21 Februari 2024 lalu persediaan kopi robusta terpantau ICE turun ke rekor terendah sebanyak 1.958 lot.
Namun persediaan tersebut sempat pulih kembali ke level tertinggi dalam 3 minggu jadi sebanyak 2.453 lot.
Cuaca El Nino yang terjadi tahun 2023 lalu menyebabkan hujan lebat di Brasil dan kekeringan di India, sehingga berdampak negatif pada produksi tanaman kopi.
Peristiwa El Nino dapat menyebabkan kekeringan di perkebunan kopi Vietnam pada akhir tahun 2023 hingga awal tahun 2024.
BACA JUGA:Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Dorong Sinergisitas Penanganan Sosial di Bengkulu
Turunnya produksi kopi dunia berbanding terbalik dengan permintaan yang tinggi, sehingga kondisi ini memaksa harga kopi naik ke lepel tertinggi.
Di Indonesia ada 5 daerah penghasil kopi terbaik yang terkenal hingga manca negara. Yakni Sumatera, Jawa, Sulawesi, Bali dan Flores.
Kualitas kopi Indonesia tidak kalah bersaing dengan kualitas kopi Brazil dan Vietnam, hal inilah yang membuat harga kopi Indonesia naik ke level tertinggi sejak awal tahun 2024.
Kondisi ini tentunya membuat petani kopi Indonesia bisa bernafas lega, banyak pihak memprediksi harga kopi di Indonesia akan bertahan setidaknya hingga musim panen tahun ini berakhir. (**)