radarselatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, SE, MM meminta OPD menaungi terkait bantuan sosial (Bansos) agar memelototi lagi data penerima bansos.
Karena kata Gusnan dia masih menerima laporan dari masyarakat jika ada orang yang masuk kategori mampu menerima PKH dan juga BPNT.
BACA JUGA:Tok, Terima Zakat H-5 Lebaran Idul Fitri
“Jadi memang masih ada fenomena orang kaya mendapatkan bantuan, ini fakta dan harus dituntaskan. Ini kami dapati setelah koordinasi langsung dengan masyarakat, makanya ini jadi perhatian kami,” ujar Gusnan baru-baru ini.
Lanjut Gusnan, kejadian seperti itu harus segera diselesaikan. Dirinya meminta para Dinsos Bengkulu Selatan untuk lebih aktif lagi melakukan pengawasan.
Kalau nanti tetap tidak bisa diputuskan bantuannya, maka harus verifikasi ulang ditingkat Kemensos RI. Jika nanti arahan itu tidak segera ditindalanjuti, maka dirinya sendirilah yang akan menyelesaikan.
BACA JUGA:Audit DD Dusun Tengah Tunggu Hasil Penyelidikan Polisi
“Kalau lama-lama dibiarkan, tentu menzalimi masyarakat yang lebih berhak mendapatkan bantuan itu. Ini yang tidak boleh, karena disinilah peran pemerintah dibutuhkan masyarakat,” imbuh Gusnan.
Selain itu kata Gusnan, masyarakat yang menerima bansos juga harus sadar diri. Jangan pernah menggantungkan selamanya hidup dengan bantuan.
Jika perekonomian sudah membaik atau meningkat dari sebelumnya, harus lepaskan segera status penerima bansos.
BACA JUGA:Pedagang Dilarang Menimbun dan Naikkan Harga Sembako Secara Sepihak
“Bansos itu sifatnya stimulus meningkatkan ekonomi, bukan gaji nganggur. Kalau masyarakat terus-terusan mau mendapatkan bansos, maka tingkat SDM tidak akan meningkat. Bahkan ekonomi daerah akan sulit maju,” tuntas Gusnan. (rzn)