RadarSelatan.bacakoran.co - Gurita adalah hewan laut yang termasuk dalam kelompok moluska. Mereka memiliki tubuh lunak dan kepala yang menonjol, serta delapan lengan yang memiliki alat isap untuk menangkap mangsa. Gurita juga memiliki kemampuan untuk mengubah warna kulit mereka untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar.
Hewan laut ini kerap diolah menjadi sejumlah hidangan karena rasanya yang lezat. Namun, gurita juga dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan karena kandungan nutrisinya yang melimpah.
Dalam 100 gram gurita, terdapat sejumlah nutrisi penting yang dapat memberikan manfaat bagi tubuh. Mulai dari protein (18-20 gram), zat besi (2-3 miligram), vitamin B12 (5-10 mikrogram), selenium (30-40 mikrogram), fosfor (200-250 miligram) hingga kalium (400-500 miligram).
BACA JUGA:Jangan Macam-macam! Tak Ada Perubahan Tarif Parkir Selama Nataru
BACA JUGA:Bengkulu Terima Dana Insentif Karbon Untuk Pemulihan Hutan
Selain beberapa nutrisi tersebut, gurita juga mengandung banyak nutrisi lainnya. Misalnya seperti sejumlah kecil lemak, kolesterol, vitamin C, vitamin A, magnesium, dan zink.
Namun, kandungan nutrisi dalam gurita dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti jenis, ukuran gurita, dan cara memasaknya.
BACA JUGA:Jasad Remaja yang Mengapung di Sungai Kulik Kecil Teridentifikasi, Korban Hanyut Sehari Sebelumnya
BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi dari Sektor UMKM Ditargetkan 8 Persen
Meski begitu, secara umum ada beberapa manfaat dari mengonsumsi makanan sehat ini, yaitu:
1. Baik untuk jantung
Kandungan asam lemak omega 3 yang terdapat pada hewan laut seperti gurita dan cumi-cumi, mampu memenuhi kebutuhan docosahexaenoic acid (DHA) harian sebanyak 500 miligram.
Menurut jurnal ilmiah berjudul Marine Omega-3 (N-3) Fatty Acids for Cardiovascular Health: An Update for 2020, kandungan DHA dan EPA (eicosapentaenoic acid) dapat menjaga kesehatan jantung.
Cara kerjanya adalah dengan menjaga kestabilan lipid darah, tekanan darah, denyut jantung dan variabilitas denyut jantung, agregasi trombosit, fungsi endotel, dan peradangan.
2. Membantu mengatasi anemia
Manfaat gurita selanjutnya adalah membantu mengatasi anemia. Sebab, daging hewan moluska ini mampu merangsang produktivitas sel-sel darah merah. Hal ini berkat kandungan vitamin B12 cukup tinggi daripada makanan laut lainnya. Adapun, vitamin B12 adalah zat yang berperan dalam proses pembentukan sel-sel darah merah.
Dengan asupan yang sesuai, tubuh dapat terhindar dari anemia. Selain membantu pembentukan darah, vitamin B12 juga dapat menjaga kesehatan sistem saraf.
3. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
Nutrisi seperti flavonoid, vitamin C, vitamin D, vitamin B6, dan thiamin adalah zat penting yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Nah, nutrisi-nutrisi tersebut terdapat dalam daging gurita.
Flavonoid dan teman-temannya ini dapat mengoptimalkan kinerja sel darah putih. Tubuh jadi terlindungi dari radikal bebas, virus, bakteri, kuman, dan mikroba berbahaya lain.
BACA JUGA:Ops Pekat Nala 2024, Polisi Sita Ratusan Botol Miras, Kondom, Narkotika Hingga Tuak
BACA JUGA:Wakapolda Bengkulu Cek Senjata Api Personel
4. Menutrisi kulit
Kombinasi antara omega 3, magnesium, fosfor, dan protein dalam daging gurita mencegah risiko penuaan dini. Selain itu, zat-zat tadi juga bisa menjaga tingkat keasaman kulit menjadi lebih sehat, dan mengendalikan produksi minyak berlebih. Kulit pun tampak sehat dan mendapat nutrisi dari dalam.
5. Mencerdaskan otak
Daging gurita merupakan jenis makanan sehat yang konsumsinya baik untuk anak-anak. Kandungan omega 3, zat besi, dan magnesium dapat merawat kesehatan saraf otak anak.
Menurut jurnal ilmiah berjudul Magnesium in the Central Nervous System yang terbit dalam jurnal University of Adelaide Press, magnesium dapat mendukung aktivitas otak yang sehat, memori, dan proses belajar.
Artinya, manfaat gurita juga berpotensi dalam meningkatkan fungsi kognitif otak. Anak lebih mudah menyerap informasi selama dalam proses belajar. Tidak hanya itu, untuk orang dewasa, kombinasi nutrisi tadi juga efektif mencegah gangguan mental, Depresi, dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer.
BACA JUGA:Kaur Terapkan Aplikasi BLUD 2025 di 16 Puskesmas Kaur
BACA JUGA:Polres Sita 1.238 Botol Miras dan 605 Liter Tuak
6. Meningkatkan stamina
Daging gurita mengandung omega-3, seng, dan selenium, yang dapat meningkatkan gairah dan daya tahan. Karena itu, bagi pria yang ingin meningkatkan stamina dan khususnya vitalitas seksual, mengonsumsi daging gurita bisa menjadi pilihan yang baik.
7. Meredakan depresi
Manfaat gurita selanjutnya adalah berpotensi untuk membantu meredakan depresi. Sebab, dua dari asam lemak omega-3 yang terkandung dalam gurita, dapat mencegah depresi dan menangani gangguan mood. Kedua asam tersebut adalah eicosapentaenoic acid (EPA) dan DHA.
Menurut data kesehatan oleh Harvard Health Publishing, EPA dan DHA dapat menurunkan depresi. Salah satu upaya penanganan orang dengan gangguan depresi adalah melalui pengobatan EPA.
8. Sumber antioksidan
Gurita mengandung senyawa antioksidan, seperti vitamin E, yang berperan dalam melawan radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan pada sel dan berkontribusi pada penuaan dini serta penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.
Mengonsumsi gurita yang kaya akan antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif dan menjaga kesehatan secara lebih baik.
BACA JUGA:Senjata Api 4 Anggota Polres Bengkulu Selatan Ditarik
BACA JUGA:Terungkap! Lebih 60 Persen Lahan PT. ABS Tidak Produktif, Ada Apa?