radarselatan.bacakoran.co – Setiap orang tua tentu menginginkan anaknya terlahir sempurna. Namun tidak sedikit bayi di dunia ini yang lahir dengan kondisi cacat, salah satunya adalah bibir sumbing atau dalam istilah medis disebut cleft lip.
Kondisi ini merupakan salah satu cacat lahir yang terjadi ketika bagian atas bibir tidak sepenuhnya menyatu selama perkembangan janin.
BACA JUGA:Bukan Cuma Untuk Membuat Perabotan Saja, Tanah Liat Baik Juga Untuk Kesehatan, Ini Ulasannya
Bibir sumbing dapat memengaruhi penampilan fisik, berbicara dan makan bayi.
Bayi lahir dengan kondisi bibir sumbing dipicu oleh banyak faktor, mulai dari factor genetik dan lingkungan.
Sehingga ibu hamil penting mengetahui beberapa hal yang bisa memicu bayi terlahir dengan bibir sumbing.
Dengan mengetahui hal hal ini ibu ibu bisa melakukan langkah langkah pencegahan.
Berikut ini 5 hal yang bisa memicu bayi terlahir dengan bibir sumbing:
BACA JUGA:Daftar 5 Makanan Terenak di Indonesia Yang Diakui Dunia, Nomor 1 Masih Rendang
1. Kurangnya Asupan Asam Folat
Asam folat adalah nutrisi penting selama kehamilan yang berperan dalam perkembangan otak dan sistem saraf janin.
Ibu hamil yang tidak memenuhi kebutuhan asam folat memiliki risiko lebih tinggi melahirkan bayi dengan bibir sumbing.
Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk mengonsumsi makanan yang kaya asam folat, seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan sereal yang diperkaya asam folat.
BACA JUGA:Harus Diketahui, Manfaat Edamame untuk Kesehatan
2. Penyakit Diabetes
Wanita yang menderita diabetes, baik sebelum maupun selama kehamilan, berisiko lebih tinggi untuk melahirkan bayi dengan bibir sumbing.
Diabetes dapat mempengaruhi perkembangan janin dan meningkatkan kemungkinan terjadinya cacat lahir, termasuk bibir sumbing.
Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk rutin memeriksakan kesehatan dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
BACA JUGA:Belum Banyak Yang Tahu, Ini 6 Manfaat Kecombrang Untuk Kesehatan, Bisa Turunkan Panas Dalam
3. Obesitas
Ibu hamil yang mengalami obesitas juga berisiko lebih tinggi melahirkan bayi dengan kondisi bibir dan langit-langit sumbing.
Obesitas dapat menyebabkan berbagai komplikasi dalam kehamilan dan memengaruhi perkembangan janin secara negatif.
Oleh sebab itu, menjaga berat badan ideal selama kehamilan sangatlah penting.
BACA JUGA: Belum Banyak Yang Tahu, Merendam Kaki dengan Air Es Ternyata Memiliki Manfaat Bagi Kesehatan
4. Kebiasaan Merokok dan Mengonsumsi Alkohol
Merokok dan mengonsumsi alkohol selama kehamilan dapat meningkatkan risiko terlahirnya bayi dengan bibir sumbing.
Zat-zat berbahaya dalam rokok dan alkohol dapat mengganggu perkembangan janin dan menyebabkan berbagai cacat lahir.
Ibu hamil disarankan untuk sepenuhnya menghindari kedua kebiasaan ini untuk melindungi kesehatan bayi.
BACA JUGA:Manfaat Tumbuhan Putri Malu Untuk Kesehatan, Mengatasi Asam Urat Hingga Menurunkan Kolesterol
5. Penggunaan Obat
Tertentu beberapa obat, terutama yang digunakan dalam pengobatan kondisi medis tertentu seperti antikejang dan steroid, dapat meningkatkan risiko kelainan lahir, termasuk bibir sumbing.
Ibu hamil harus selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun untuk memastikan keamanannya bagi janin. (**)