Belum Banyak Yang Tahu, Ini 6 Manfaat Kecombrang Untuk Kesehatan, Bisa Turunkan Panas Dalam

Tanaman kecombrang yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan-istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - Kecombrang merupakan tumbuhan hutan yang sudah banyak dibudidayakan oleh masyarakat.

Bunga dan umbut kecombrang sering dijadikan rempah gulai.

Bunga kecombrang yang memiliki bau khas dan rasa asam sering dicampurkan pada gulai ikan, salah satu yang paling favorit adalah dijadikan campuran gulai sidat.

BACA JUGA:Keindahan dan Aktivitas Menarik di Gung Tangkuban Perahu

Selain enak dijadikan rempah gulai, ternyata kecombrang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Berikut ini 6 manfaat kecomrang bagi kesehatan:

1. Meredakan panas dalam

Pemakaian kecombrang sebagai obat panas dalam mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian masyarakat Indonesia. Manfaat ini bukan sekadar kepercayaan belaka, tetapi juga didukung oleh senyawa antiradang di dalamnya.

Senyawa antiradang diketahui mampu meredakan salah satu gejala panas dalam, yaitu sakit tenggorokan.

BACA JUGA:5 Manfaat Daun Saga yang Jarang Diketahui

2. Mencegah penyakit kronis

Kecombrang dipercaya mampu mencegah terjadinya penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi, dan penyakit neurodegeneratif, misalnya penyakit Alzheimer.

Manfaat ini diperoleh dari senyawa flavonoid dan fenolik yang melimpah dalam kecombrang.

Senyawa tersebut bersifat antioksidan sehingga mampu mencegah bahaya paparan radikal bebas yang menjadi penyebab terjadinya berbagai penyakit kronis.

BACA JUGA:Manfaat Daun Binahong bagi Kesehatan

3. Mengendalikan kadar gula darah

Untuk penderita prediabetes atau diabetes, cobalah sertakan kecombrang dalam menu makan sehari-hari.

Soalnya, bunga ini diketahui baik untuk mengendalikan kadar gula darah karena bersifat antihiperglikemik yang mampu memperlambat penyerapan karbohidrat dan gula di usus.

Dengan begitu, risiko terjadinya lonjakan gula darah setelah makan dapat dihindari dan kadar gula darah bisa tetap stabil.

BACA JUGA: Belum Banyak Yang Tahu, Merendam Kaki dengan Air Es Ternyata Memiliki Manfaat Bagi Kesehatan

4. Mengontrol produksi asam urat

Bila kamu masih suka makan makanan tinggi purin yang bisa meningkatkan produksi asam urat, seperti jeroan atau daging merah, inilah saatnya untuk memperbanyak konsumsi kecombrang.

Soalnya, kecombrang kaya akan senyawa alami, seperti flavonoid, polifenol, dan saponin, yang mampu mengontrol produksi asam urat berlebih.

BACA JUGA:Sering Dianggap Sampah Tek Berguna, Inilah Manfaat Daun Akasia Yang Jarang Diketahui

5. Mencegah peradangan

Kecombrang bermanfaat dalam mencegah peradangan atau inflamasi. Hal ini berasal dari senyawa alami terpenoid dan flavonoid.

Kedua senyawa ini diketahui dapat menghambat kerja enzim pemicu peradangan. Ini artinya, kecombrang bisa mencegah penyakit akibat peradangan, seperti penyakit Alzheimer dan radang sendi.

BACA JUGA:9 Manfaat Asparagus untuk Kesehatan Tubuh Ini Jarang Diketahui

6. Mencegah kanker

Ukurannya boleh kecil, tetapi kecombrang punya manfaat begitu besar bahkan disebut-sebut bisa mencegah kanker.

Penelitian mengungkapkan bahwa senyawa alami dalam kecombrang bersifat antikanker sehingga mampu melawan dan menghambat pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.

Meski begitu menjanjikan, sebagian besar penelitian kecombrang untuk mencegah kanker baru dilakukan pada hewan.

Makanya, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menguji efektivitas kecombrang dalam mencegah kanker pada manusia.

BACA JUGA:Manfaat Tumbuhan Putri Malu Untuk Kesehatan, Mengatasi Asam Urat Hingga Menurunkan Kolesterol

Kandungan Nutrisi Kecombrang

Di dalam 100 gram atau sekitar 1 buah bunga kecombrang mengandung 34 kalori dan beragam nutrisi berikut ini:
7 gram karbohidrat, 2 gram serat, 1 gram protein, 0,35 gram lemak, 251 mg kalium, 15 mg sodium. (**)


Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan