Satpol PP Kembali Terima Laporan Banyak Siswa Bolos dan Nongkrong di Warung

Selasa 01 Oct 2024 - 10:28 WIB
Reporter : Rezan Okto Wesa
Editor : Suswadi Ali K

RadarSelatan.bacakoran.co, KOTA MANNA - Baru-baru ini Dinas Satpol PP dan Damkar Bengkulu Selatan (BS) kembali mendapatkan laporan terkait banyaknya siswa jenjang SMP dan SMA yang bolos jam sekolah. Mirisnya lagi, para siswa tersebut nongkrong sambil merokok di warung dan mengenakan seragam sekolah masing-masing.

BACA JUGA:Anak Iklusi Berhak Bersekolah di Sekolah Umum

BACA JUGA:Pastikan Keamanan Jelang Pilkada, Danrem 041 Gamas Kunjungi Bengkulu Selatan

Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar BS, Erwin Muchsin, S.Sos memastikan akan menindaklanjuti laporan tersebut. Satpol PP bakal bergerak ke lapangan mendatangi titik yang kerap dijadikan para siswa untuk nongkrong sambil merokok.
"Para siswa yang merokok dan sering bolos ini bakal ditertibkan, kami tidak ingin generasi muda rusak akibat pergaulan yang tidak sehat. Kalau dilihat dari laporannya, sudah belasan masuk ke kami, baik melalui surat atau lisan," ujarnya.

BACA JUGA:Ini Unsur Pimpinan DPRD Kaur: Januardi Ketua, Dian Waka 1, PDIP?

BACA JUGA:Dinas Dikbud Seluma Salurkan 202 Lengguai dan Kulintang ke Seluruh BMA

Lanjut Erwin, pihaknya tak segan menangkap dan mendisiplinkan para siswa yang membandel. Bahkan Satpol PP akan langsung menahan siswa yang kedapatan merokok di jam sekolah untuk kemudian dipanggil orang tua dan guru bersangkutan.
"Sebenarnya sosialisasi ini terus kami jalankan, namun tetap peran sekolah harus kuat. Jika dibiarkan, takutnya tindakan para siswa ini semakin merugikan dirinya sendiri dan orang lain," jelasnya.

BACA JUGA:Bengkulu Tawarkan Peluang Investasi Kepada Investor

BACA JUGA:DPRD Provinsi Bengkulu Bentuk 8 Fraksi, Dua di Antaranya Fraksi Gabungan

Disisi lain, Erwin mengaku telah memberikan surat edaran kepada seluruh sekolah untuk mengawasi secara intensif para siswanya. Jika ada tindak amoral yang membahayakan, sekolah diarahkan untuk segera menghubungi petugas Satpol PP.
"Harapan kami, tindak amoral siswa kian berkurang. Karena rerata remaja yang tertangkap petugas kami karena perbuatan amoral adalah mereka yang masih usia sekolah," pungkasnya.

BACA JUGA:Ingat! Kades dan Perangkat Dilarang Arahkan Warga Pilih Calon Tertentu

(rzn)

Kategori :