Prabowo Kembali Ingatkan Agar Para Kuroptor Bertobat dan Kembalikan Yang Telah Dicuri
Presiden Prabowo Subianto-Ist-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto kembali ingatkan para kuroptor agar bertobat dan kembalikan semua yang sudah dicuri dari negara.
Pernyataan ini disampaikan Prabowo sekaligus mengklarifikasi pernyataannya di hadapan para mahasiswa Indonesia di Kairo, Mesir, pekan lalu, yakni soal memberi kesempatan koruptor bertobat selama mereka mengembalikan hasil curiannya kepada negara.
BACA JUGA:Babak Baru Pilkada Bengkulu Selatan, Keputusan Berada Di Palu Hakim MK
"Ada yang mengatakan bahwa Prabowo mau memaafkan koruptor. Bukan begitu. Kalau koruptornya sudah tobat, bagaimana tokoh-tokoh agama? Iya 'kan? Orang bertobat, bertobat, tetapi kembalikan dong yang kau curi. Enak aja," kata Prabowo dalam pidatonya pada acara Puncak Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena belum lama ini.
Dalam kesempatan itu, Prabowo menegaskan kembali janjinya saat pelantikan sebagai Presiden RI pada tanggal 20 Oktober 2024 tentang pemerintahan yang bersih.
BACA JUGA:Kesiagaan Libur Nataru, Tempatkan Petugas Medis di Posko Pengamanan Nataru
Prabowo mengingatkan bahwa keinginannya adalah menegakkan hukum untuk menghilangkan manipulasi dan korupsi. Presiden menekankan bahwa rakyat menuntut pemerintahan yang bersih.
Karena rakyat Indonesia yang memilihnya sebagai Presiden, Prabowo menegaskan kepada semua aparat pemerintah untuk membersihkan diri mereka masing-masing atau bertobat.
BACA JUGA:Verifikasi DPA, OPD Diminta Paparkan Dukungan Program Prioritas Nasional
"Bukan saya maafkan koruptor, tidak! Saya mau sadarkan mereka. Ya sudah telanjur dahulu berbuat dosa, ya bertobatlah, itu 'kan ajaran agama. Bertobatlah kasihan rakyat, kembalikan uang itu sebelum kita cari hartamu ke mana kita akan cari," tegas Presiden.
Presiden Prabowo menghadiri Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih.
BACA JUGA:Penerapan e-SAKIP Permudah Pemantauan Kinerja Perangkat daerah
Presiden beserta rombongan menteri dan pejabat negara yang hadir seluruhnya kompak mengenakan baju batik berwarna cokelat tua. (**)