Waktu Kurang Dua Bulan, Semua Proyek Harus Beres!

KOTA MANNA - Ketua DPRD Bengkulu Selatan Barli Halim SE berharap pekerjaan semua proyek fisik 2023 selesai tepat waktu. Di waktu kurang dua bulan sebelum tahun anggaran akan tutup buku, semua proyek harus dibereskan.

Jika proyek tidak segera diselesaikan, besar kemungkinan akan putus kontrak. “Tutup buku tahun anggaran tinggal menghitung hari, kurang dua bulan lagi. Saya berharap semua paket proyek selesai tepat waktu sesuai kontrak. Jangan sampai ada proyek yang belum selesai hingga berujung putus kontrak,” tegas Barli.

Barli meminta pihak rekanan dan OPD terkait memaksimalkan waktu yang masih tersisa. Rekanan atau kontraktor harus mengebut proses pekerjaan, bila perlu lembur agar pekerjaan dapat selesai tepat waktu. OPD teknis pun harus begerak aktif melakukan pengawasan dan pemantuan di lapangan.

“Rekanan harus memanfaatkan waktu yang tersisa untuk menyelesaikan pekerjaan yang belum selesai. OPD teknis juga harus memaksimalkan pengawasan. Sebab jika ada proyek yang putus kontrak,  tentu akan merugikan daerah, karena bangunan yang dibuat tidak bisa dimanfaatkan masyarakat,” ujar Barli.

Pantauan Rasel, sejumlah proyek strategis daerah dan proyek strategis nasional di Bengkulu Selatan hingga pertengahan November ini masih dalam proses pekerjaan. Seperti proyek pembangunan gedung Perpustakaan Daerah, proyek lanjutan revitalisasi pekan kutau, dan juga pembukaan akses jalan Kedurang-Bunga Mas yang bersumber dari anggaran Inpres. (yoh)