Pasca Banjir, Akses ke Desa Simpang Tertutup Batu
GOTONG ROYONG: Masyarakat Desa Simpang gotong royong menyingkirkan material batu di sungai yang menjadi akses masyarakat untuk keluar dan masuk Desa Simpang-Fauzan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, SELUMA UTARA - Akibat hujan deras yang melanda wilayah Seluma, Sungai Desa Simpang Kecamatan Seluma Utara meluap.
Akibatnya material batu dari wilayah hulu Desa Simpang menumpuk dan menutupi sungai yang selama ini menjadi tempat penyebrangan masyarakat.
BACA JUGA:Stok Blanko KTP Elektronik di Seluma Aman
Minggu pagi (19/10) masyarakat bergotong royong memindahkan batu yang menutupi akses penyebrangan di sungai. Dengan memanfaatkan arus sungai yang masih besar, sehingga batu bisa dengan mudah dipindahkan secara gotong royong oleh masyarakat.
Mantan Kades Simpang, Aldi Jaya mengatakan, jika air surut, batu yang menumpuk dan menutupi sungai sulit dipindahkan.
"Pagi ini (Minggu pagi) kami bergotong royong memindahkan batu yang menutupi akases penyebrangan. Karena saat arus sungai besar, banyak batu yang hanyut. Harus dipindahkan agar nanti saat air surut, kendaraan bisa lewat jalur sungai," ujar Aldi Jaya.
BACA JUGA:Inspektorat Segera Serahkan Hasil Audit DD Dusun Baru ke Tipikor
Aldi mengatakan masyarakat Desa Simpang saat ini berharap Jembatan Desa Simpang bisa dibangun. Agar masyarakat tidak lagi melewati sungai untuk keluar dan masuk Desa Simpang.
"Kami berharap agar jembatan Desa Simpang segera dibangun," pungkasnya. (rwf)