SMAN 10 Pentagon Borong Piala Lomba Content Creator

Penyerahan pemenang Lomba Konten Kreator oleh Kepala Dinas Perpustakaan Kearsipan Kaur-Julianto-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co, BINTUHAN - SMAN 10 Pentagon Kabupaten Kaur berhasil meraih peringkat 1 dalam Lomba Content Creator Program Literasi dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaur.
Tim yang terdiri dari Dinda Nur Islami dan kawan-kawan ini berhasil mengumpulkan poin 277 dan membawa pulang hadiah sebesar Rp 5 juta.
BACA JUGA:KPU Usulkan Tambahan Anggaran RP986 Miliar untuk Menunjang Kegiatan Prioritas
Lomba ini diadakan sejak Juni bulan lalu dan diikuti oleh 50 peserta yang telah diseleksi menjadi 10 besar.
"Hasil yang didapat merupakan penilaian dari 3 juri yang berkompeten," ungkap Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaur Yarkan Tawami SPd, MAP saat membuka lomba, Senin 7 Juli 2025.
BACA JUGA:Inspektorat Tidak Akan Audit Dana Hibah Pilkada di KPU Bengkulu Selatan
Dalam lomba ini, tim juri melakukan penilaian dari berbagai aspek untuk menghasilkan pemenang yang terbaik.
Penilaian dilakukan berdasarkan kesesuaian video dengan tema, kualitas video, kreativitas, orisinil, pesona yang disampaikan, dan kaidah bahasa yang digunakan.
BACA JUGA:Jangan Takut Tuk Menyampaikan Aspirasi, Tugas Anggota Dewan Tuk Perjuangkan Rakyat
"Kami melakukan penilaian sesuai dengan kemampuan dan pengetahuan kami, semua video yang dihasilkan cukup luar biasa namun tentunya dalam hal ini kami harus menentukan pilihan yang terbaik sebagai pemenang dalam lomba," tegas Sri Revy Oktiyani, salah satu juri.
Lomba Content Creator Literasi ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca masyarakat Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:Bengkulu Diimbau Benahi Proses Bongkar Muat di Pelabuhan Pulau Baai
Yarkan berharap bahwa lomba ini dapat memberikan motivasi pada masyarakat Kaur untuk tidak meninggalkan buku untuk menggali ilmu dan pengetahuan.
"Melalui lomba ini Harapan Kita dapat memberikan motivasi pada masyarakat Kaur untuk tidak meninggalkan buku untuk menggali ilmu dan juga pengetahuan," ungkap Yarkan.