Kisah Perjuangan Evakuasi KM Althaf Yang Hilang Kontak Di Perairan Bengkulu

RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Perjuangan tim penyelamat dari Basarnas Bengkulu dibantu personel TNI, Polri dan nelayan dalam melakukan pencarian Kapal Motor (KM) Althaf yang hilang kontak di perairan Bengkulu saat dalam pelayaran dari Pulau Baai menuju Pulau Enggano membuahkan hasil.

Setelah sempat hilang kontak selama 30 jam lebih, KM Althaf yang mengangkut 8 orang ditemukan.

Kapal tersebut saat ini berada di perairan Lampung dengan kondisi rusak mesin. 

BACA JUGA:Pencarian Kapal Hilang Kontak Terus Dilakukan

Humas Basarnas Mega Maysilva mengatakan, KM Althaf hilang kontak berawal dari kerusakan mesin. Kemudian kapal terombang ambing mengikuti arus.

Saat tim penyelamat sedang melakukan pencarian, kemudian seseorang mengaku bernama Frengki menghubungi Kantor SAR Bengkulu dan mengatakan kalau mereka sudah menemukan KM Althaf.

Dalam lapora itu disebutkan total POB sebanyak 8 orang dilaporkan dalam keadaan selamat dan posisi kapal berada pada koordinat 5°39'5.83" S, 103°54'9.23" E.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Bawa Penumpang Dari Bengkulu Menuju Pulau Enggano, KM Althaf Dinyatakan Hilang Kontak

"Menindaklanjuti informasi tersebut, tim rescue dari Pos SAR Bengkulu Selatan bersama unsur SAR lainnya, termasuk tim dari Pos AL, segera bergerak menuju wilayah Pesisir Barat," kata Mega, Selasa (27/5).

Mega mengatakan,setelah mendengar informasi itu, Kantor SAR Bengkulu berkoordinasi dengan Kantor SAR Lampung untuk melakukan intercept, karena posisi kapal telah memasuki wilayah kerja Kantor SAR Lampung akibat pergeseran (drift) kapal.

Namun setelah dilakukannya koordinasi, didapatkan bahwa Kapal SPOB Seroja berada lebih dekat dengan kapal Althaf. 

BACA JUGA:Kapal Keruk Tiba, Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai Ditargetkan Tuntas 13 Hari

Pada pukul 14.30 WIB, setelah dilakukan koordinasi, Kapten Kapal KN 213 Bengkulu menghubungi Kapten Kapal SPOB Seroja, yang saat itu sedang melintasi perairan Lampung dalam pelayaran dari Jakarta menuju Padang, untuk membantu melakukan penarikan kapal KM Althaf.

Kemudian pada pukul 15.30 WIB, kapal nelayan yang diberangkatkan dari Bengkulu berhasil melakukan penjemputan dan bertemu dengan Kapal SPOB Seroja di koordinat 5°43'24" S, 104°07'12" E. 

BACA JUGA:Dua Kapal Keruk Didatangkan Atasi Pendangkalan Alur Pelabuhan Pulau Baai

Setelah itu, kapal nelayan melanjutkan proses penarikan KM Althaf menuju Pelabuhan Krui.

"Hingga saat ini tim masih bersiaga di Pelabuhan Krui guna melaksanakan evakuasi terhadap penumpang," demikian Mega. (cia)