Pasca Lebaran, Harga Cabai di Seluma Masih Saja "Pedas"

MASIH PEDAS: Harga cabai rawit merah atau cabai setan di Kabupaten Seluma masih pedas kisaran Rp 65 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogramnya -Ahmad Fauzan-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, TAIS - Pasca lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah, harga cabai rawit merah atau cabai setan di Kabupaten Seluma terpantau masih pedas dengan harga tinggi. Harga cabai setan saat ini berada di Rp 65 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang cabai, Arsyla, mengatakan masih tingginya harga cabai setan disebabkan stok cabai yang terbatas.

BACA JUGA:Usulkan HPT Penyandingan Kaur Diubah Menjadi HPL

BACA JUGA:72 Desa di Bengkulu Selatan Diminta Segera Ajukan Pencairan DD dan ADD Tahap I

“Cabe sekarang di tingkat pedagang kecil atau pengecer dijual di harga Rp 65 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogram. Lumayan masih mahal, karena memang stoknya masih terbatas,” ujar Arsyla.
Lanjutnya, pedagang cabai menjual harga tinggi disesuaikan dengan modal yang mereka keluarkan. Sebab harga dari petani cabai pun sudah mahal.

BACA JUGA:Pengusaha Jangan Terlena, Batas Akhir Penyampaian LKPM Triwulan I Segera Berakhir

BACA JUGA:Pemeriksaan Akun E-Kinerja PNS Seluma Pengguna Fake GPS Terus Berlanjut

“Modalnya saja sudah berapa bang. Makanya kami jual tinggi. Selain itu juga karena stok cabainya saat ini masih terbatas,” tegasnya.
Sementara pasca lebaran Idul Fitri ini, pembeli cabai rawit setan sedikit menurun. Hal ini mengingat banyak dari masyarakat masih menghabiskan waktu untuk liburan.

BACA JUGA:Masak Akbar Bersama Willie Salim di Provinsi Bengkulu Digelar 9 April

BACA JUGA:Jaga Kebersihan Lingkungan, Babinsa dan Warga Tebat Kubu Gotong Royong Bersihkan Parit

“Sementara ini kalau pembeli cabai agak berkurang. Mungkin karena masih liburan. Jadi belum banyak yang belanja ke pasar atau ke warung sayur,” ujarnya.
Untuk itu, dirinya berharap agar harga cabai bisa segera normal kembali.

(rwf)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan