15 Ekor Sapi di Seluma Terserang Penyakit Jembrana

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Perternak sapi yang ada di Seluma saat ini diminta waspada.

Selain penyakit mulut dan kuku (PMK) yang masih menyerang ternak, penyakit Jembrana juga mulai menghantui para peternak di Seluma.

BACA JUGA:Kaur Terima Kuota Pupuk Subsidi Terbanyak di Bengkulu

Data yang masuk ke Bidang Peternakan Dinas Pertanian (Distan) Seluma, tercatat 15 ekor sapi di Dusun Mekar Sari Desa Jenggalu Kecamatan Sukaraja positif terserang penyakit jembrana.

Kabid Peternakan Distan Seluma Hendri Aritonang mengatakan kemungkinan jumlah ternak yang terjangkit jembarana masih ada yang belum terdata. 

Menyikapi hal tersebut, Distan Seluma melakukan uji laboratorium dengan mengambil sampel sapi dan melakukan pengobatan dengan pemberian vaksin jembrana pada sapi.

BACA JUGA:Miliki Sabu-sabu, 2 Mahasiswa di Bengkulu Ditangkap

"Untuk sapi yang terindikasi jembrana sudah kami berikan vaksin. Juga sudah diuji laboratorium di balai veteriner Lampung," ujarnya

Menurut  Kabid Peternakan, gejala sapi yang terindikasi penyakit tersebut seperti mengalami demam tinggi dan diare berdarah.

Dirinya juga mengimbau para peternak sapi karena penyakit ini sangat menular, agar kiranya menjaga kebersihan kandang serta jika ada sapi yang mengalami kondisi tersebut agar dipisahkan kandangnya atau diberi pembatas dengan sapi yang lainnya.  

BACA JUGA:Disperindag Bengkulu Selatan Kembali Tegur Pedagang Pasar Kutau Yang Membandel

"Penyakit ini sangat menular, gejalanya seperti demam tinggi bahkan diare berdarah," tegasnya lagi.

Diketahui, penyakit jembrana merupakan penyakit menular akut pada sapi Bali yang disebabkan oleh Retrovirus, keluarga lentivirinae yang termasuk dalam famili retroviridae.

Ditandai dengan berbagai gejala seperti depresi, anoreksia, demam, perdarahan ekstensif di bawah kulit, dan pembengkakan kelenjar limfa, terutama limfoglandula prefemoralis dan preskapularis serta adanya diare berdarah.