Cabai Rawit: Si Kecil Pedas yang Bisa Pengaruhi Metabolisme

Cabai Rawit: Harga cabai rawit hijau mengalahkan cabai rawit merah-DOK-RadarSelatan.bacakoran.co
RadarSelatan.bacakoran.co - Cabai rawit, yang dikenal dengan ukurannya yang kecil namun rasanya yang sangat pedas, merupakan salah satu bahan makanan populer.
Dilansir dari Health, cabai rawit kaya akan fitokimia, yaitu senyawa alami yang ditemukan pada tanaman. Fitokimia ini memiliki manfaat untuk melindungi sel tubuh dan mencegah peradangan.
Salah satu komponen utama dalam cabai rawit adalah capsaicin, senyawa yang memberikan sensasi pedas sekaligus membawa berbagai manfaat bagi tubuh.
BACA JUGA:5 Alasan Meriang Sebabkan Tubuh Dingin Meski Tidak Demam
BACA JUGA:Waspada! Berikut 5 Peringatan Hormon Tubuh Terhadap Risiko Kanker Payudara
Capsaicin diketahui dapat melawan peradangan dan memiliki dampak pada metabolisme tubuh.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa capsaicin dapat meningkatkan pengeluaran energi tubuh sekaligus membantu pembakaran lemak.
Sebuah studi menemukan bahwa konsumsi 4 miligram capsaicin setiap hari selama 12 minggu dapat meningkatkan pembakaran lemak hingga 5,91% lebih banyak dibandingkan kelompok yang tidak mengonsumsinya.
BACA JUGA:Tidak Hanya Enak dan Segar, Ternyata Ini 4 Manfaat Buah Lontar Untuk Tubuh Manusia
BACA JUGA:Ini Jenis dan Manfaat Rumput Laut untuk Kesehatan Tubuh
Para peneliti juga mencatat bahwa capsaicin berpotensi meningkatkan jumlah energi yang digunakan tubuh, mempercepat pembakaran lemak, dan mengurangi nafsu makan.
Namun, penelitian lain menunjukkan hasil yang berbeda.
Sebuah studi yang melibatkan lebih dari 6.000 orang menemukan bahwa konsumsi cabai yang lebih banyak justru berkaitan dengan indeks massa tubuh (IMT) yang lebih tinggi dan risiko obesitas yang lebih besar dibandingkan mereka yang jarang atau tidak mengonsumsi cabai.
BACA JUGA:5 Manfaat Sayur Oyong bagi Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Mirip Jeruk Bali, Ini 5 Manfaat Grapefruit bagi Kesehatan Tubuh
Meskipun demikian, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami secara lebih mendalam bagaimana cabai rawit, bubuk cabai, dan kandungan capsaicin memengaruhi metabolisme dan berat badan secara keseluruhan.