Cegah Banjir, Ini Permintaan DLH Kaur

Reporter: Julianto |

Editor: Andri irawan |

Kamis , 20 Nov 2025 - 20:04

Plh Kepala DLH Kaur Junaidi MM-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

BINTUHAN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaur meminta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kaur untuk menyadari pentingnya kebersihan di lingkungan masing-masing. Hal ini guna mengatasi banjir yang kerap melanda wilayah Kaur saat musim hujan.

“Sejak awal November ini musim hujan sudah tiba, minta kepada warga Kaur agar menjaga kebersihan seperti membuang sampah pada tempatnya,”kata Kepala DLH Kaur Junaidi, S.T., M.M.

Junaidi mengaku tumpukan sampah yang sering dibuang warga di aliran sungai ini bisa memicu terjadinya pencemaran lingkungan sungai serta mudahnya penularan berbagai macam penyakit.

Apalagi, banyak sungai di Kabupaten Kaur masih dimanfaatkan masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari. Karena penyebab terjadinya banjir di Kaur bukan hanya aliran air yang cukup deras.

Selain itu, banyaknya tumpukan sampah yang menyumbat saluran air. DLH, sudah melakukan berbagai upaya untuk menjaga kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) terjaga kebersihannya. “Salah satu langkah kita sudah pasang larangan agar warga tidak membuang sampahnya ke sungai, dan ini demi kesehatan kita semua dan kita terhindar dari banjir dan penyakit," ujarnya.

Ditambahkannya, untuk di wilayah Kota Bintuhan khususnya hampir seratus persen semuanya telah tersedia tempat penampungan sampah sementara. Tidak hanya itu, penyuluhan dan pelatihan tentang pengelolaan sampah membuat bank sampah juga sudah diterapkan, namun tingkat kesadaran warga Kaur membuang sampah masih rendah.

“Kedepan harapan kedepan tingkat kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing meningkat, dan kita sudah menyediakan tempat pembuangan sampah dimasing-masing depan rumah,” tutupnya. (jul)

cegah banjir, ini permintaan dlh kaur                             bintuhan - dinas lingkungan hidup (dlh) kaur meminta kepada seluruh masyarakat kabupaten kaur untuk menyadari pentingnya kebersihan di lingkungan masing-masing. hal ini guna mengatasi banjir yang kerap melanda wilayah kaur saat musim hujan. 
“sejak awal november ini musim hujan sudah tiba, minta kepada warga kaur agar menjaga kebersihan seperti membuang sampah pada tempatnya,”kata kepala dlh kaur junaidi, s.t., m.m. 
junaidi mengaku tumpukan sampah yang sering dibuang warga di aliran sungai ini bisa memicu terjadinya pencemaran lingkungan sungai serta mudahnya penularan berbagai macam penyakit. 
baca juga:terancam amblas, jalan penghubung pasar sembayat – bunga mas “ditutup”
baca juga:sk 4.294 pppk paruh waktu sudah diteken
apalagi, banyak sungai di kabupaten kaur masih dimanfaatkan masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari. karena penyebab terjadinya banjir di kaur bukan hanya aliran air yang cukup deras. 
selain itu, banyaknya tumpukan sampah yang menyumbat saluran air. dlh, sudah melakukan berbagai upaya untuk menjaga kondisi daerah aliran sungai (das) terjaga kebersihannya. “salah satu langkah kita sudah pasang larangan agar warga tidak membuang sampahnya ke sungai, dan ini demi kesehatan kita semua dan kita terhindar dari banjir dan penyakit," ujarnya.
baca juga:desa kungkai baru juara i lomba desa wisata tingkat provinsi
baca juga:ratusan warga antusias mengikuti lomba prima song tournament, ini para pemenangnya
ditambahkannya, untuk di wilayah kota bintuhan khususnya hampir seratus persen semuanya telah tersedia tempat penampungan sampah sementara. tidak hanya itu, penyuluhan dan pelatihan tentang pengelolaan sampah membuat bank sampah juga sudah diterapkan, namun tingkat kesadaran warga kaur membuang sampah masih rendah. 
“kedepan harapan kedepan tingkat kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing meningkat, dan kita sudah menyediakan tempat pembuangan sampah dimasing-masing depan rumah,” tutupnya. (jul)

Tag

Share