Kuota Pertalite Bengkulu Tahun 2025 Ditetapkan, Cuma Segini Jumlahnya
KUOTA BBM: BPH Migas sudah merilis kuota BBM tuk 2025-Icha-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co - BENGKULU, Kuota BBM Subsidi jenis Pertalite dan Bio Solar tahun 2025 untuk Provinsi Bengkulu tahun 2025 telah diterima dari Badan Pengatur Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas).
Kuota BBM bersubsidi jenis pertalite untuk Provinsi Bengkulu tahun 2025 sebanyak 253.357 Kiloliter (KL) dan Bio Solar sebanyak 109188 KL. Kuota pertalite tahun 2025 mengalami penurunan dari tahun 2024 yang berjumlah 267.716 KL.
BACA JUGA:Datangi Polres Kaur, Keluarga Korban Pembunuhan Sadis Minta Pelaku Segera Ditangkap
BACA JUGA:Emak-emak Bisnis “Lendir” Ungkap Fakta Mengejutkan, Ada Daftar Pelanggan?
Kuota BBM ini berdasarkan keputusan Kepala BPH Migas Republik Indonesia nomor 66/P3JBT/BPH Migas/Kom/2024 tentang Penugasan Penyediaan dan pendistribusian kuota volume penyaluran jenis bahan bakar minyak tertentu (JPT) Jenis Bahan Bakar Minyak Khusus Penugasan (JBKP) per titik oleh PT. Pertamina C.Q PT Pertamina Patra Niaga tahun 2025.
Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, RA Denny mengatakan, penurunan kuota BBM bersubsidi ini diyakininya karena BPH Migas memiliki pertimbangan lain.
BACA JUGA:Sepanjang 2024, Polda Bengkulu dan jajaran Tuntaskan 3.140 Perkara Kejahatan
BACA JUGA:1.800 Botol Miras Dan Rokok Ilegal Dimusnahkan
"Kalau naik atau turun tidak ada masalah, nanti mungkin ada revisi," kata Denny, Senin (30/12/2024).
Denny mengatakan, jika nantinya kuota tersebut mengalami kekurangan, Pemerintah Provinsi Bengkulu akan mengajukan tambahan. "Kita masih bisa melakukan revisi jika kekurangan di perjalanan kurang," kata Denny.
BACA JUGA:Mutasi Jajaran Polri, Kapolresta Hingga Kabid Humas Polda Bengkulu Berganti
BACA JUGA:Kesal Dengan Jalan Berlubang, Warga Desa Way Hawang Lakukan Penimbunan
Denny menegaskan bahwa kuota BBM bersubsidi ini sudah jelas peruntukannya. Pihaknya akan melakukan pengawasan di lapangan.
"Tentunya kita akan melakukan pengawasan agar penyaluran BBM bersubsidi ini tepat sasaran," kata Denny. (cia)