Antisipasi Lonjakan Inflasi Jelang Natal dan Tahun Baru

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu Win RIzal-IST-radarselatan.bacakoran.co

RadarSelatan.bacakoran.co, BENGKULU - Pemerintah Daerah diminta mengantisipasi lonjakan inflasi menjelang perayaan Natal dan tahun baru. Meskipun saat ini angka inflasi masih relatif stabil.

BACA JUGA:Terkait Geng Motor, Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu Kumpulkan Para Orang Tua Siswa

BACA JUGA:Lama Tak Diperbaiki, Lubang Jalan Padang Serasan Telan Korban

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Win Rizal mengatakan, mendekati akhir tahun perlu dilakukan antisipasi kenaikan harga pangan. Di mana, mendekati Natal dan tahun baru harga pangan relatif fluktuatif mengalami kenaikan.
"Kita harus jaga harga, karena beras sudah mulai merangkak naik," kata Win Rizal, Jumat (4/10).

BACA JUGA:Eks Kepala SMK IT AL Malik Jalani Hukuman Penjara 4 Tahun, Asetnya Terancam Dilelang

BACA JUGA:Putusan Sengketa Pilkada Bengkulu Selatan, Menentukan Nasib Pasangan Reskan-Faizal?

Win Rizal mengatakan, saat ini sejumlah komoditas harinya masih relatif stabil seperti cabe, dan juga bawang. Namun, jelang hari besar, sejumlah komoditas itu ikut beranjak naik. Apalagi diketahui, cabe merupakan salah satu komoditas penyumbang inflasi.
"Kenaikan bahan pokok biasanya diikuti oleh harga angkutan, sehingga ini yang harus diantisipasi," kata Win Rizal.

BACA JUGA:Akomodir Guru Untuk Bisa Seleksi CPPPK, 3 PAUD Swasta Usulkan Jadi Negeri

BACA JUGA:Paman di Seluma 3 Kali Gagahi Keponakan, Dirayu Pakai Paket Kuota Internet

Guna mencegah kenaikan harga, dibutuhkan upaya edukasi dan sosialisasi yang baik guna memastikan konsumsi masyarakat sesuai dengan kebutuhan. Masyarakat juga dihimbau untuk tidak berbelanja secara berlebihan.

"Jadi bukan masalah suplai saja, tapi juga konsumsi masyarakatnya harus dijaga dan jangan sampai belanja berlebihan," pungkasnya.

(cia)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan