radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Partai Hanura menjadi partai pertama memberikan rekomendasi pengusungan kepada bakal pasangan calon (bapaslon) bupati-wabup yang akan maju di pilkada Bengkulu Selatan.
Sementara sembilan partai politik lain yang memiliki kursi di DPRD Bengkulu Selatan belum menerbitkan dokumen B1KWK untuk bapaslon bupati-wabup.
BACA JUGA:Ini Usulan Pembangunan Masyarakat Desa Padang Beriang Tahun Anggaran 2025
BACA JUGA:Dorong Kemajuan Desa, Pemdes Talang Padang Serap Puluhan Aspirasi Masyarakat
Rekomendasi pengusungan partai politik sudah dikejar waktu, sebab tanggal 27 Agustus ini pendaftaran pasangan calon bupati-wabup dibuka KPU. Artinya waktu partai politik menerbitkan rekomendasi pengusungan kurang dari dua pekan lagi.
Sejauh ini, peta politik atau arah dukungan partai politik untuk bapaslon bupati-wabup sudah mencuat ke publik. Tapi jika dokumen B1KWK belum diterima, maka arah dukungan belum bisa dipastikan, sangat besar peluang untuk berubah.
BACA JUGA:Hasil Coklit DPS, Jumlah Pemilih Kaur Bertambah 477 Orang
BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Gelar Kreasi Musik Dhol hingga Lomba Calabur
Seperti Partai Nasdem kemungkinan besar mengusung Gusnan Mulyadi yang merupakan calon petahana. Gusnan Mulyadi merupakan kader Partai Nasdem yang menjabat sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Bengkulu Selatan.
Kemudian PKS dan Partai Golkar juga diisukan mengusung Gusnan Mulyadi berpasangan dengan Ii Sumirat Mersyah. Tiga partai itu akan berkoalisi untuk mengusung Gusnan-Ii di pilkada Bengkulu Selatan tahun 2024 ini.
BACA JUGA:Hyundai Luncurkan Mobil Listrik Murah Di Indonesia, Ini Nama dan Spesifikasi Mobilnya
BACA JUGA:Lestarikan Fauna Langka, Gubernur Bengkulu Ingatkan Pentingnya Jaga Hutan
Sementara PDI Perjuangan yang sebelumnya diprediksi mengusung Yevri Sudianto berubah arah untuk mengusung Elva Hartati Murman.
Jika Elva serius maju di pilkada Bengkulu Selatan, tentu peluang Yevri mendapat rekomendasi PDI Perjuangan sangat kecil. Sebab Elva merupakan Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu.