BBM Oplosan Resahkan Warga Bengkulu Selatan, Bikin Kendaraan Rusak dan Mogok

Senin 08 Jul 2024 - 19:36 WIB
Reporter : Rezan
Editor : Suswadi AK

radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Akhir-akhir ini BBM oplosam membuat resah warga Kabupaten Bengkulu Selatan.

Baik itu jenis Pertalite maupun Bio Solar. Pasalnya BBM oplosan membuat banyak kendaraan yang rusak dan mogok.

BACA JUGA:Ancaman Banjir Jadi PR, Ini Upaya Pemkab Seluma Normalisasi Sungai Andalas

BACA JUGA:Tetap Sama, Seluma Hanya Target Capaian PBB Tahun Ini Rp 1,8 Miliar

Anto (45), satu warga Kecamatan Pino Raya menuturkan jika sepeda motor miliknya rusak usai diisi BBM oplosan.

“Saya tidak tahu jika BBM yang saya beli di eceran ternyata BBM oplosan,saya baru mengetahui setelah motor saya mati mendadak tak lama  usai mengisi BBM,” jelasnya.

BACA JUGA:BBI Siapkan Bibit Lele dan Nila Unggul

BACA JUGA:Sekda Bengkulu Selatan Lakukan Gertam Serentak Tanpa Pagar

Hal yang sama dialami Efri (30), mobil yang digunakannya mengalami kerusakan yang cukup parah usai mengisi BBM eceran di pinggir jalan yang ada di Kecamatan Pino Raya.

“Taunya itu BBM oplosan setelah mobil saya isi pertalite, saya bawa ke bengkel dan setelah dicek rupanya minyak yang menjadi penyebab rusaknya mobil saya. Bahkan, ongkos perbaikan hampir Rp1 juta,”keluhnya.

BACA JUGA:Hari Pertama Masuk, Banyak Orang Tua Ikut Sekolah

Dia juga menjelaskan bahwa setelah dicek oleh pihak bengkel. Memang tidak ada perbedaan signifikan dari jenis BBM oplosan tersebut.

Hanya saja, jika diperhatikan lebih detail, terutama pada warna ada sedikit yang berbeda. DImana, BBM pertalite asli lebih pekat dan berbau tajam. Sementara BBM oplosan warnanya sedikit terang dan bau ada seperti minyak tanah.

BACA JUGA:Pasca Banjir, Tenaga Medis Siap Berikan Pengobatan ke Para Korban

“Bisa jadi dioplos beberapa bahan, terutama minyak mentah atau minyak busuk,” kata Efri.

Kategori :