radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan membentuk panitia khusus (Pansus) untuk menuntaskan persoalan di RSHD Manna.
Dengan dibentuknya pansus, diharapkan semua persoalan yang ada di RSHD Manna dapat diselesaikan, sehingga pelayanan bisa lebih baik.
BACA JUGA:Kapolsek Kota Manna Ajak GP Ansor Bersinergi Jaga Kamtibmas
Pansus RSHD Manna dibentuk DPRD pada Rabu, 14 Mei 2025. Pansus RSHD Manna resmi disahkan DPRD melalui rapat paripurna internal. Selanjutnya pansus akan bekerja untuk mengupas persoalan di RSHD Manna.
“Pembentukan Pansus RSHD Manna ini berdasarkan kesepakatan semua fraksi. Hal ini juga sebagai bentuk perhatian dan kepedulian lembaga atas persoalan di RSHD Manna.
Karena selama ini kami banyak menerima keluhan dari masyarakat terkait pelayanan di rumah sakit yang tidak maksimal,” kata Ketua DPRD Bengkulu Selatan, Juli Hartono, S.E, M.A.P.
BACA JUGA:Polres Bengkulu Selatan Lakukan Pengamanan Unjuk Rasa di Bawaslu
Dari segudang persoalan di RSHD Manna, ada beberapa hal yang menjadi atensi DPRD. Diantaranya terkait utang membengkak yang jumlahnya mencapai Rp25 miliar.
Kemudian terkait stok obat dan peralatan medis lainnya yang sering kosong, sehingga mengharuskan pasien membeli ke apotek luar.
BACA JUGA:Satgas TMMD Bersama Warga Kerjakan Pemlesteran Poskamling
“Dengan dibentuknya pansus, tentu bisa fokus dan menelusuri secara mendalam terkait persoalan di RSHD Manna. Kami ingin semua persoalan di RSHD Manna bisa diselesaikan supaya pelayanan kepada masyarakat bisa dibenahi untuk lebih baik lagi,” kata Juli. (yoh)