BACA JUGA:Polda Bengkulu Tegaskan Komitmen Berantas Penyakit Masyarakat dan Premanisme
Untuk memperkuat kelembagaan dan keberlanjutan koperasi, Pemkab Bengkulu Selatan juga berencana menggandeng pihak perbankan, terutama bank-bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Kolaborasi ini diharapkan mampu mendorong penguatan modal koperasi, meningkatkan literasi keuangan digital, serta membuka akses yang lebih luas terhadap pembiayaan usaha desa.
"Ke depan, koperasi tidak bisa berdiri sendiri. Perlu dukungan dari lembaga keuangan formal untuk menopang permodalan dan pengembangan teknologi layanan koperasi. Kita sedang menunggu petunjuk teknis dari pusat terkait dukungan konkret dari Himbara," tambahnya.
BACA JUGA:Satgas TMMD Ke- 124 Kodim 0408 Bengkulu Selatan Bersama Warga Bangun Jalan Baru
Saat ini, fokus utama Dinas Perdagangan Bengkulu Selatan adalah menyelesaikan pembentukan koperasi di seluruh desa, termasuk pendampingan dalam pembentukan struktur organisasi dan penyusunan AD/ART koperasi. Setelah terbentuk, koperasi akan diberikan pelatihan dan pendampingan untuk memastikan tata kelola berjalan dengan baik.
"Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi multipihak, koperasi desa Merah Putih diharapkan menjadi pilar utama dalam membangun ekonomi desa yang mandiri, adil, dan berkelanjutan," pungkasnya. (one)