Hasil Kunjungan Ke Kemendagri, Ini Kata Bupati Seluma Soal Utang Daerah

Jumat 07 Mar 2025 - 13:57 WIB
Reporter : fauzan
Editor : sahri senadi

RadarSelatan.bacakoran.co, TAIS - Seperti diketahui Bupati Seluma Teddy Rahman bersama pimpinan DPRD Seluma melakukan konsultasi ke Kemendagri.

Terkait berbagai permasalahan yang dihadapi Pemkab Seluma saat ini.

Salah satunya masalah utang daerah tahun 2024 lalu kepada para pihak sebesar Rp 43,7 miliar. Sehingga dipastikan hal ini akan membebani keuangan daerah tahun 2025.

BACA JUGA:Bupati Seluma Minta Pejabat Segera Mundur Jika Sudah Ajukan Pindah Tugas

Bupati Seluma mengatakan dari hasil konsultasi ke Kemendagri. Menurutnya, Kemendagri meminta pemerintah daerah untuk memperdalam lagi.
Terkait utang daerah yang angkanya cukup besar saat ini. Kemudian jika memang utang tersebut sesuai dengan aturan. Serta memang karena kendala anggaran yang belum tersedia.

Maka Pemkab Seluma akan mencicil kepada para pihak yang mempunyai piutang kepada Pemkab Seluma.

"Jadi akan kami perdalam lagi. Jika memang utang terjadi sesuai dengan aturan. Maka akan kami cicil pembayarannya," tegas Bupati Seluma.

BACA JUGA:Bupati Seluma Dukung Penuh Pengembangan Perumahan

Namun, jika utang terjadi karena adanya kelalain dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Maka Bupati Seluma akan memerintahkan audit Investigasi secara menyeluruh.

Terhadap utang Pemkab Seluma kepada para pihak. Agar semuanya menjadi jelas.

"Tapi, jika utang terjadi karena adanya kelalaian, maka kami akan lakukan audit Investigasi. Agar semuanya jelas. Serta jangan sampai daerah dirugikan atas masalah ini," tegas Bupati Selum.

BACA JUGA:Bupati Seluma Akan Tindak Tegas ASN Langgar Aturan dan Tidak Disiplin

Sementara itu Kepala BKD Seluma Sumiati, didampingi Kabid Anggaran Ismanto mengatakan berdasarkan pembahasan awal. Utang daerah kepada para pihak mencapai Rp 43,7 miliar.

Yang terdiri dari utang kepada rekanan, terkait pekerjaan fisik, kemudian juga termasuk kepada BPJS kesehatan serta pihak lainnya.

"Pada pembahasan awal kemarin, utang daerah kepada para pihak mencapai Rp 43,7 miliar. Tapi nanti bakal ada pembahasan lanjutan," pungkas Ismanto. (**)

Kategori :