radarselatan.bacakoran.co - PASAR MANNA, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bengkulu Selatan bakal memaksimalkan fungsi Kampung Al-Quran di desa-desa selama bulan suci Ramadan.
Rencana ini akan dimatangkan dengan menggandeng serta membina Penyuluh Agama Islam (PAI) yang tersebar di tiap kecamatan.
BACA JUGA:Banyak Areal Persawahan Ditanami Sawit, Kadistan Bengkulu Selatan Lakukan Pendampingan ke Petani
BACA JUGA:Sambut Ramadhan Harga Daging Di Kaur Naik
Kasi Bimas Islam Kemenag Bengkulu Selatan, H. Midi Saherman mengatakan tujuan dibentuknya kampung Quran untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memahami bacaan Al-Quran secara baik dan benar, serta mengisi aktivitas positif masyarakat di tengah menjalankan ibadah puasa.
Selain itu, adanya kampung Quran diharapkan menjadi wadah pendidikan akhlak serta bimbingan moral dan mental warga.
BACA JUGA:Jadwal Kerja ASN di Kabupaten Kaur Disesuaikan Selama Bulan Ramadan
BACA JUGA:DKP Ingatkan Tengkulak Beli Gabah Kering Rp 6.500 Perkilogram
“Untuk sasarannya semua desa di Bengkulu Selatan. Melalui program ini, kami target tidak ada lagi masyarakat khususnya yang beragama Islam tidak bisa membaca Al-Quran,” ujarnya.
Menurut Midi, program kampung Quran sejalan dengan program pengentasan Baca Tulis Al-Quran (BTA) yang digaungkan oleh Bupati Gusnan Mulyadi.
BACA JUGA:Efisiensi Anggaran, ASN Diminta Patuhi Aturan
BACA JUGA:Perlu Diketahui, Pindah Alamat Tidak Perlu Ganti NPWP
Hanya saja, program BTA lebih menyasar para siswa di sekolah. Sedangkan kampung Quran sasarannya masyarakat umum tanpa memandang usia.
“Program ini sudah banyak diterapkan di daerah lain. Hasilnya sangat positif, bahkan kampung Quran banyak menghasilkan bibit baru calon hafidz Quran,” sambungnya.
BACA JUGA:Pengurus Rumah Ibadah se-Provinsi Bengkulu Akan Diberikan Jaminan Sosial