9 Hewan Paling Langka Di Dunia, Benar Benar Nyaris Punah, Ada Yang Tinggal Tersisa Satu Ekor Saja

Jumat 17 Jan 2025 - 10:30 WIB
Reporter : sahri senadi
Editor : sahri senadi

radarselatan.bacakoran.co - China memiliki berbagai spesies hewan endemik yang menarik perhatian dunia.

Sayangnya beberapa hewan endemik di China ini sudah sangat langka, bahkan ada yang hanya tersisa satu ekor di dunia.

Hal ini menunjukkan jika keberlangsungan hidupnya tidak akan lama lagi dan terancam punah.

Berikut daftar 9 hewan langka asal China yang perlu dilestarikan:

BACA JUGA:Harimau Sumatera, Hewan Yang Dianggap Beradap, Kenapa Kini Mengganas?

1. Panda Raksasa (Ailuropoda melanoleuca)

Panda raksasa adalah salah satu hewan paling langka dan ikon konservasi dunia. Ditemukan di hutan bambu di pegunungan Sichuan, Shaanxi, dan Gansu, populasi panda raksasa di alam liar diperkirakan hanya sekitar 1.800 ekor, dengan tambahan 500 ekor di penangkaran.

Meskipun upaya konservasi menunjukkan tanda-tanda pemulihan, ancaman utama datang dari hilangnya habitat akibat deforestasi.

2. Macan Tutul Salju (Panthera uncia)

Macan tutul salju hidup di pegunungan tinggi Himalaya, Tibet, dan Tianshan. Dengan populasi global sekitar 4.500 hingga 7.500 individu, sekitar 60% dari jumlah tersebut berada di China.

Spesies ini terancam oleh perburuan ilegal, konflik dengan manusia, dan hilangnya mangsa alami.

BACA JUGA:10 Hewan Endemik Asli Indonesia, Namanya Aneh dan Populer, Menjadi Daya Tarik Wisatawan Datang ke Indonesia

3. Kera Emas Beringin Pesek (Rhinopithecus spp.)

Kera emas berhidung pesek adalah primata langka yang hanya ditemukan di hutan pegunungan dingin di China bagian barat.
Populasinya diperkirakan hanya sekitar 15.000 individu dan sangat rentan terhadap kepunahan akibat deforestasi dan fragmentasi habitat.

4. Bangau Mahkota Merah (Grus japonensis)

Bangau mahkota merah adalah burung langka yang ditemukan di rawa-rawa dan padang rumput basah di Timur Laut China.

Populasi globalnya diperkirakan hanya sekitar 3.000 individu. Ancaman utama bagi spesies ini adalah hilangnya habitat akibat urbanisasi dan polusi.

BACA JUGA:Dukung Kolaborasi Pengawasan Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan

5. Ibex Gunung China (Capra sibirica)

Kambing gunung ini ditemukan di wilayah pegunungan tinggi seperti Alatau dan Tianshan.

Populasi globalnya diperkirakan hanya ada beberapa ratus individu, dengan ancaman utama berasal dari perburuan ilegal, konflik dengan peternak, dan perubahan iklim.

6. Krested Ibis (Nipponia nippon)

Krested Ibis hampir punah di alam liar, tetapi upaya konservasi telah membantu populasi mereka pulih menjadi sekitar 4.000 individu.

Ancaman utama adalah hilangnya habitat dan gangguan manusia. Perlindungan habitat alami mereka di cagar alam sangat penting untuk keberlanjutan spesies ini.

BACA JUGA:9 Hewan Terlangka di Dunia, Nyaris Punah, Ada Yang Tinggal Tersisa Puluhan Ekor Saja

7. Harimau Cina Selatan (Panthera tigris amoyensis)

Harimau Cina Selatan adalah subspesies harimau yang sangat terancam punah, dengan hanya sekitar 20 hingga 30 individu yang tersisa di penangkaran.

Habitat mereka semakin terancam akibat perburuan ilegal dan deforestasi.

8. Dolphin Baiji Selatan (Lipotes vexillifer)

Lumba-lumba air tawar ini, yang hanya ditemukan di Sungai Yangtze, China, telah mengalami penurunan drastis dan dinyatakan punah di alam liar pada 2007.

Meski ada upaya penangkaran, spesies ini tidak dapat diselamatkan dari kepunahan global.

BACA JUGA:6 Hewan Endemik Pulau Jawa Yang Terancam Punah, Populasinya Terus Berkurang

9. Salamander Raksasa China Selatan (Andrias davidianus)

Salamander raksasa ini adalah salah satu amfibi terbesar di dunia dan sangat langka.

Populasinya diperkirakan hanya beberapa ribu individu di alam liar, dengan ancaman utama berupa perburuan untuk konsumsi dan hilangnya habitat alami mereka.

Kehidupan spesies-spesies ini sangat tergantung pada upaya pelestarian yang berkelanjutan. Perhatian global terhadap keberadaan mereka sangat penting agar mereka dapat terus hidup di alam liar. (**)

Kategori :