Dengan adanya aplikasi ini, pengawasan terhadap proyek pembangunan dapat dilakukan secara lebih efektif, meminimalisir penundaan, serta memfasilitasi pelaporan yang lebih transparan dan akurat.
BACA JUGA:Asisten I Setda Kaur Hadiri Pelantikan 219 Siswa SPN Bukit Kaba, 15 Siswa Asal Kaur
2. Aplikasi UMKM untuk Dinas Perindagkop, Aplikasi UMKM yang diserahkan kepada Dinas Perindagkop diharapkan dapat menjadi alat untuk memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Kaur.
Aplikasi ini memungkinkan UMKM untuk lebih mudah mengakses berbagai layanan, seperti pelatihan, pendampingan, dan peluang pasar.
Selain itu, aplikasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk UMKM melalui pemanfaatan teknologi digital.
3. Aplikasi Aset Puskesmas untuk Dinas Kesehatan, bertujuan untuk mempermudah pengelolaan dan pengawasan terhadap aset-aset kesehatan di setiap Puskesmas di wilayah Kaur.
BACA JUGA:Polisi Tidak Tegas Perusuh Yang Mengganggu Keamanan Nataru
Aplikasi ini akan membantu Dinas Kesehatan dalam memonitor penggunaan dan pemeliharaan fasilitas serta alat medis yang ada di Puskesmas, sehingga kualitas pelayanan kesehatan dapat terus ditingkatkan.
4. Aplikasi PPDB untuk Dinas Pendidikan. Aplikasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang diserahkan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Kaur akan mempermudah proses pendaftaran siswa baru secara online di seluruh sekolah di Kabupaten Kaur.
BACA JUGA:SMAN 8 Bengkulu Selatan Serahkan Hadiah dan Reward Kepada Siswa
Aplikasi ini diharapkan dapat mengurangi potensi kecurangan, memastikan proses pendaftaran lebih transparan, serta memberikan kemudahan bagi orang tua siswa dalam mengakses informasi dan mendaftar secara digital. (jul/prw)