radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu telah menetapkan jadwal dan tema debat kandidat gubernur dan wakil gubernur Bengkulu Pemilihan Gubernur (Pilgub) tahun 2024.
Debat kandidat akan dilaksanakan sebanyak tiga kali, yakni pada 31 Oktober, 12 November, dan 21 November 2024.
BACA JUGA:BREAKING NEWS! Korsleting Listrik Membuat Rumah Rusman Nyaris Ludes
Komisioner KPU Provinsi Bengkulu, Sarjan Efendi meminta agar pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu bersama dengan tim, dapat mengikuti aturan main saat pelaksanaan debat kandidat.
"Semuanya sudah kita sampaikan kepada tim LO masing - masing paslon. Kita harapkan semuanya bisa mengikuti aturan mainnya," kata Sarjan, Rabu (23/10).
BACA JUGA:Bawaslu Berharap Politik Uang Masuk Kategori Kejahatan Berat
Aturan main yang dimaksud menurut Sarjan adalah terkait mekanisme debat, seperti jumlah orang yang diperbolehkan hadir di dalam ruangan debat, sudah dibahas dan disepakati bersama. Nantinya, tim paslon yang hadir dalam ruangan akan dibekali dengan ID Card khusus. Untuk jumlahnya, disesuaikan dengan kapasitas ruangan.
"Orang yang memiliki ID Card tersebut yang boleh masuk," kata Sarjan.
BACA JUGA:KPU Seluma Pastikan Awal November Persiapan Logistik Selesai
Diketahui, debat putaran pertama mengusung tema, transformasi sosial dan ekonomi sumber daya manusia dan keamanan daerah. Sub tema debat putaran pertama yakni pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan, ketenagakerjaan, pengembangan ekonomi lokal, peningkatan investasi pengelolaan sumber daya alam (SDA), dan peningkatan keamanan daerah.
BACA JUGA:TEGAS! Sat Lantas Polres Bengkulu Selatan Tilang Ratusan Pengendara Bandel
Lalu untuk debat putaran kedua mengangkat tema, clean and good governance, pemerataan pembangunan yang adil dan berkelanjutan. Sub tema yang akan diangkat pada debat putaran kedua ini yakni, reformasi birokrasi, teknologi informasi, pelayanan publik yang efisien dan berkeadilan, keberpihakan pada kesetaraan gender, disabilitas, kelompok minoritas dan marginal, sinergitas pembangunan antar provinsi dan Kabupaten/Kota dan hilirisasi komoditas unggulan.
BACA JUGA:Camat se-Bengkulu Selatan Datangi Kantor Bawaslu, Ada Apa?
Debat putaran ketiga mengangkat tema pembangunan infrastruktur, sosial budaya dan ekologi. Sub tema yang bakal dibahas dalam debat putaran kedua yakni, aksesibilitas dan konektivitas daerah, infrastruktur digital Antisipasi dampak pengembangan ekonomi terhadap lingkungan, pengembangan infrastruktur yang berkualitas dan ramah lingkungan Pengembangan pariwisata yang komprehensif dan kompetitif serta ramah lingkungan, pelestarian warisan budaya dan pembangunan peran perempuan dalam sektor formal. (cia)