Pemprov Bengkulu Optimalkan PAD Dari Pengelolaan Kawasan DDTS

PIMPIN: Sekda Provinsi Bengkulu memimpin rapat penataan kawasan DDTS-Icha-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co - BENGKULU, Pemerintah Provinsi Bengkulu mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pengelolaan kawasan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS). Potensi PAD dari pengelolaan kawasan ini bisa mencapai Rp361 juta per bulan.

Pengelolaan kawasan DDTS Kota Bengkulu ditargetkan akan berlanjut pada awal 2025. Dalam perencanaan penataan kawasan DDTS, diketahui kapasitas daya tampung parkir sebanyak 245 mobil dan 320 motor per hari.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Akan Bagikan 3 Ton Ikan Bandeng

BACA JUGA:KPU Ajari PPK Muktahirkan Data Pemilih

Dengan penerapan jam operasional dari pukul 05.00-21.00 WIB pada hari biasa dan pukul 05.00-23.59 WIB di akhir pekan, prediksi pendapatan parkir mencapai Rp 243 juta per bulan.

Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu, Yuliswani mengatakan prediksi penerimaan juga bisa diperoleh dari fasilitas olahraga air berupa perahu dayung, kano dan bebek kayuh.

BACA JUGA:Tahun Ini 100 Bidang Aset Lahan Disertifikasi

BACA JUGA:Bupati Berharap Lomba Cerita Bisa Memupuk Minat Baca

Selain itu, adanya sport touris di kawasan DDTS akan membuka peluang diselenggarakannya event olahraga air untuk menarik wisatawan dan komunitas.

"Ada pula fasilitas Panggung Gedang untuk pertunjukan event rutin DDTS. Prediksi PAD dari Sewa Panggung Gedang sebesar Rp 32 juta," kata Yuliswani, Kamis (13/6/2024).

BACA JUGA:75 Hektar Lahan Sawah Di Kaur Belum Digarap, Petani Butuh Traktor

BACA JUGA:Fantastis, Tunggakan Pajak Kendaraan di Kaur Mencapai Rp 25 Miliar

Keberadaan fasilitas jogging track juga membuka peluang diselenggarakannya event olahraga lari. Di samping itu akan dibangun Panggung Kecik yang dapat dimanfaatkan sebagai area olahraga indoor komunitas seperti yoga, zumba dan lain-lain.

Untuk sewa kios diperkirakan sekitar Rp 54 juta per bulan. Diketahui akan ada 18 kios souvenir dan 18 kios kuliner di tempat ini.

Tag
Share