Erlan Suadi: MOU Dengan Kejari Percepat Sertifikasi Lahan

TANDATANGAN: Penandatangan nota kesepahaman antara Pemkab Seluma dengan Kejari Seluma dan BPN terkait penertiban dan penerbitan sertifikasi aset lahan Pemkab Seluma -Fauzan-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, TAIS - Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Perhubungan (Perkimhub) Seluma, Erlan Suadi mengatakan, Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejari Seluma bisa mempercepat proses sertifikasi lahan.

Pasalnya saat ini masih terdapat ratusan aset lahan milik Pemkab Seluma yang belum disertifikatkan. Sehingga masih menjadi tugas Dinas Perkimhub untuk segera menyelesaikannya.

BACA JUGA:Waduh, Nunggak Pajak Mobnas Camat Terjaring Razia

"Dengan adanya kerja sama antara Pemkab Seluma dengan Kejari Seluma serta BPN dapat mempercepat proses sertifikasi lahan atau aset tidak bergerak milik Pemkab Seluma.

Karena saat ini kami masih terus berusaha menyelesaikan proses sertifikasi aset lahan Pemkab Seluma," tegas Erlan Suadi.

Erlan mengatakan, dengan adanya kerja sama, maka Kejari Seluma siap melakukan pendampingan hukum, serta memfasilitasi kendala hukum yang terjadi di lapangan.

BACA JUGA:Jaksa Tetapkan 3 Tsk Korupsi Anggaran Makan Minum Pasien RSHD Manna, Ini Identitasnya

Pada saat proses sertifikasi aset lahan tidak bergerak milik Pemkab Seluma saat ini. Erlan menambahkan, sampai saat ini baru 420 bidang aset lahan milik Pemkab Seluma yang bersertifikat.

Masih ada 437 bidang lagi yang belum disertifikatkan. Artinya baru 50 persen aset lahan yang bersertifikat. 

"Dari total seluruh aset, yang sudah kami sertifikatkan sebanyak 420 bidang, namun yang belum juga masih banyak mencapai 437 bidang.

Tapi untuk lingkup Provinsi Bengkulu, Kabupaten Seluma nomor satu dan paling banyak berhasil melakukan penertiban aset dengan proses sertifikasi lahan," ujarnya. 

BACA JUGA:Festival Budaya Air Manna, Sekda Ajak OPD Meriahkan Lomba Rakit Hias

Erlan optimis melalui kerja sama dengan Kejari Seluma  tahun depan aset yang sudah disertifikatkan akan bertambah lagi. "Tahun depan target kami jumlahnya bertambah. Karena tahun 2024 ini masih kami kejar," pungkas Erlan. (rwf)

Tag
Share