Antisipasi Krisis Pangan, Pemprov Petakan Alih Fungsi Lahan

RAPAT: Asisten II Setda Provinsi Bengkulu memimpin rapat pengendalian inflasi di Bengkulu-Icha/Rasel-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu akan melakukan penataan areal pertanian yang menjadi peruntukan lainnya di Bengkulu. Pemetaan ini dilakukan dalam rangka mengatasi krisis pangan yang mengancam dunia termasuk Indonesia.

"Rata-rata di Bengkulu banyak terjadi perubahan fungsi sawah menjadi perkebunan dan sawah menjadi perumahan. Ini yang harus dipetakan," kata Asisten II Setda Provinsi Bengkulu, RA Denni.

BACA JUGA:Gagal Raih WTP Kaur Hanya Diberi Opini WDP oleh BPK Ini Penyebabnya

Denni menambahkan, pihaknya juga akan melakukan perencanaan program untuk 5 tahun ke depan dalam menjaga kebutuhan pangan di Bengkulu. Hal ini dilakukan bersama Kabupaten/Kota dan juga stakeholder terkait lainnya.

BACA JUGA:Bupati Sampaikan Apresiasi Kinerja Wuriadhi Paramita

"Kita akan rapat bersama dengan Kabupaten/Kota apa yang harus kita petakan persiapan 5 tahun ke depan," kata Denni.

BACA JUGA:Bupati Bengkulu Selatan Berharap Sekolah Apresiasi Bakat Siswa

Diketahui, saat ini dalam satu tahun terakhir ini masyarakat merasakan adanya gelombang panas seperti di India 50 derajat celcius. Hal ini yang harus diwaspadai. Ancaman Neraka Iklim saat ini telah menjadi pembahasan di PBB. Hal ini dinilai akan berdampak kepada produksi kebutuhan pangan dunia di tahun 2050 mendatang sehingga dunia akan mengalami kelaparan berat karena kekurangan pangan.

BACA JUGA:Pastikan Tidak Ada KK Titipan di PPDB, Alamat KK Harus Sesuai Ijazah

"Kita akan mempersiapkan diri menghadapi el nino, agar kebutuhan masyarakat bisa tersedia," pungkasnya. (cia)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan