Peristiwa Berdarah di Bengkulu Selatan, Ibu dan Dua Anaknya Dibacok, Satu Meninggal Dunia

Ilustrasi pembacokan-Istimewa-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BUNGA MAS - Peristiwa berdarah terjadi di Desa Tanjung Tebat Kecamatan Bunga Mas Kabupaten Bengkulu Selatan.

Seorang ibu rumah tangga bernama Resi Wulandari (43) bersama kedua anaknya, Nia (9) dan Al Fatir (2) diduga menjadi korban pembacokan pada hari Minggu (19/10/2025), sekitar pukul 14.30 WIB.

BACA JUGA:TKD Dipangkas, Pemprov Bengkulu Tetap Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Akibat peristiwa itu Al Fatir meninggal dunia akibat luka bacok di pangkal leher. Sedangkan Resi Wulandari dan anak perempuannya, Nia, masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Hasanudin Damrah (RSHD) Manna.

Resi mengalami luka bacok di kepala bagian belakang. Sedangkan korban Nia mengalami luka bacok di bahu kiri dan kanan. 

BACA JUGA:Dinkes Seluma Tangani Tiga Kasus Gigitan Ular Berbisa

Kepala Desa Tanjung Tebat Alwis Iswadi membenarkan peristiwa yang dialami oleh warganya tersebut.

Dia mengatakan, terduga pelaku adalah tetangga korban sendiri berinisial Jo (22). Hingga berita ini ditulis polisi bersama warga masih mencari keberadaan pelaku yang berstatus duda itu.

BACA JUGA:Gubernur Kobarkan Semangat Dakwah dan Cinta Al-Quran

"Benar ada tiga warga kami yang diduga menjadi korban pembacokan. Satu orang meninggal, anak anak jenis kelamin laki laki, sementara dua korban lagi masih dirawat di rumah sakit," jelas Kades Tanjung Tebat, Alwis Iswadi.

Sejauh ini belum diketahui motif peristiwa berdarah ini. Sedangkan korban meninggal dunia atas nama Al Fatir akan dimakamkan habis magrib Minggu (19/10) di pemakaman Desa Padang Nibung.

BACA JUGA:Pasca Banjir, Akses ke Desa Simpang Tertutup Batu

"Rencananya habis magrib ini korban meninggal akan dikebumikan di Desa Padang Nibung, desa asal bapaknya," jelas Alwis.

Dikatakannya, saat kejadian suami korban sedang tidak beradah di rumah. Kemungkinan besar sedang pergi ke kebun.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan