Pemkab Bengkulu Selatan Gelar Rakor Tangani Inflasi Daerah
Pemkab Bengkulu Selatan bersama TPID menggelar rapat koordinasi penanganan inflasi daerah, tampak Sekda memimpin rapat tersebut : Pemkab Bengkulu Selatan Gelar Rakor Tangani Inflasi Daerah-wawan-radarselatan.bacakoran.co
radarselatan.bacakoran.co - KOTA MANNA, Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan terus berupaya mencegah melonjaknya inflasi daerah.
Salah satu upaya penanganan inflasi daerah yang dilakukan dengan rutin melakukan rapat koordinasi (rakor) daerah baik secara langsung maupun melalui zoom meeting. Tujuannya untuk mencari langkah langkah yang tepat.
BACA JUGA:Ingin Jadi Mitra Bulog, Ini Caranya
BACA JUGA:Optimalkan Capaian Pajak dan Retribusi Daerah
"Rapat koordinasi ini sudah rutin dilakukan dalam upaya melakukan penanganan inflasi daerah dengan melibatkan semua stekholder yang ada, sekaligus memantau perkembangan inflasi pangan di daerah," kata Sekda Bengkulu Selatan, Sukarni M.Si.
Disisi lain, dalam upaya menekan naiknya harga pangan khususnya kebutuhan pokok, Dinas Ketahanan Pangan (DKP) secara rutin terus melakukan Gerakan Pangan Murah (GPM) dan menjual produk pangan sembako eceran rasa grosir (EraGro).
BACA JUGA:7 Jenis Sapi Kurban Terbaik 2024, Tiga Diantarnya Asli Sapi Lokal Indonesia, Ini Daftarnya
Tujuanya untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok di tingkat produsen dan konsumen di Bengkulu Selatan, serta kemudahan akses bahan pangan bagi konsumen dengan harga yang wajar.
Dengan kegiatan Pasar Murah EraGro yang dilakukan DKP BS dengan gerakan pangan murah setiap bulan secara terjadwal sangat membantu warga.
BACA JUGA:Seleksi Calon Panwascam Seluma Terus Berlanjut
BACA JUGA:Kepala OPD di Seluma Diingatkan Agar Dapat Tempati Rumdin
"Gerakan pangan murah (GPM) EraGro salah satu tujuannya untuk penanganan inflasi, serta mendekatkan akses masyarakat terhadap bahan pangan yang berkualitas dengan harga terjangkau, karena itu diharapkan hal ini rutin dilakukan," terang Sekda.
Terpisah, Wakil Bupati (Wabup) Bengkulu Selatan, H.Rifa’i Tajuddin, S.Sos mengingatkan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten untuk terus memantau perkembangan tingkat inflasi daerah. "Harus terus dipantau tingkat inflasi, maka koordinasi dan sinergi seluruh stakeholders harus terus dijalin.
BACA JUGA:Miris! Baru 34 Persen Pekerja di Bengkulu Terlindungi Jaminan Sosial