1.700 Satuan Pendidikan di Bengkulu Terakreditasi A

Gubernur Bengkulu menghadiri rakor akreditasi nasional-Lisa Rosari-radarselatan.bacakoran.co

radarselatan.bacakoran.co, BENGKULU - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah menyebut, sebanyak 1.700 di Provinsi Bengkulu telah terkreditsasi A, dari total sebanyak 4.416 satuan pendidikan di daerah ini.  Satuan pendidikan yang dimaksud mulai dari PAUD, SD, SMP, SMA serta dibawah Kementerian Agama, mulai dari Raudhatul Afhtal (RA), MI, MTS, MA.

BACA JUGA:Teddy Rahman Resmi Daftar ke PDIP

“Dari jumlah total tersebut, sekitar 2.200-an atau 50 persennya pada tingkatan PAUD ataupun RA,” kata Gubernur, Rabu (24/4). Gubernur mengatakan, dengan terbitnya Permendikbudristek No. 38 tahun 2023 kelembagaan baik satuan pendidikan dibawah Kementrian Agama maupun dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjadi milik bersama. Sehingga perlu sinergi, dan kolaborasi.

BACA JUGA:Pendaftaran Kuliah Gratis Kuota Kecamatan Ditutup, Tembus 165 Peserta

“Jadi nanti tidak ada sekat lagi antara satuan pendidikan di bawah Kementerian Agama dan Satuan Pendidikan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,” kata Gubernur.

BACA JUGA:4 Tempat Wisata Sangat Indah Di Indonesia yang Jarang Diketahui, 1 Diantaranya Berada Di Puncak Gunung

Sementara, Ketua Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (BAN-PDM) Provinsi Bengkulu Komarudin mengatakan,  tugas dari BAN Provinsi Bengkulu untuk membantu pelaksanaan akreditasi satuan pendidikan untuk anak usia dini, sekolah, madrasah dan juga program pendidikan kesetaraan di tingkat Provinsi.

BACA JUGA:Resmi Dilepas, 144 Siswa Kelas XII SMANTI Siap Jaga Nama Baik Almamater

“Akreditasi lembaga pendidikan merupakan upaya untuk terus mendorong peningkatan mutu maupun kualitas di setiap lembaga pendidikan baik itu formal dan juga non formal,” pungkasnya.

BACA JUGA:Peluang Usaha Di Pedesaan, Modal Kecil, Panen Setiap Minggu, Bisa Menghasilkan Uang Jutaan Rupiah

(cia)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan